Scroll Untuk Membaca

Aceh

Wabup Ismail: Kebersihan Bukan Hanya Milik Pemerintah, Tapi Tanggung Jawab Bersama

Wabup Ismail: Kebersihan Bukan Hanya Milik Pemerintah, Tapi Tanggung Jawab Bersama
Kegiatan peringatan World Cleanup Day (WCD) tabun 2025 di Lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kampung Kesehatan, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang. Waspada.id/Yusri
Kecil Besar
14px

ACEH TAMIANG (Waspada.id): Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail, SE.I, menegaskan, bahwa kebersihan lingkungan bukan hanya milik pemerintah, tetapi menajdi tanggung jawab semua, pemerintah dan masyarakat.

“Pengelolaan sampah di Bumi Muda Sedia memerlukan tindakan nyata dari seluruh komponen masyarakat, ” kata Wakil Bupati, Ismail, SE, I, pada Jumat (10/10) dalam kegiatan peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 di Lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kampung Kesehatan, Kecamatan Karang Baru.

Karena itu, melalui peringatan World Cleanup Day diharapkan membangun kesadaran kita akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi bumi yang sehat. Semangat hari bersih-bersih sedunia adalah semangat gotong royong, “tanggung jawab menjaga kebersihan bukan hanya semata – mata di pundak pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua,” ujar Wabup Ismail lagi.

Wabup Ismail juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan World Cleanup Day. “Kami berharap kegiatan ini menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat Aceh Tamiang untuk menerapkan budaya bersih, ini bukan hanya acara seremonial, tetapi langkah nyata menuju Aceh Tamiang bebas sampah,” sebutnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tamiang, Syurya Luthfi, menjelaskan bahwa kegiatan World Cleanup Day di Aceh Tamiang telah dilaksanakan sejak tahun 2021 dan tahun ini merupakan pelaksanaan kelima.

“Saat ini kapasitas TPA kita sudah hampir penuh, karena itu, kami mengimbau masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah dari rumah, terutama meminimalisir sampah plastik,” jelasnya.

Lanjutnya, melalui kegiatan WCD ini, DLH Aceh Tamiang bersama pegiat bank sampah ingin mengedukasi masyarakat agar dapat mengurangi beban TPA dan menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.

Koordinator Tim WCD Aceh Tamiang, Sri Sukma Wulandari menyampaikan harapannya agar kegiatan ini terus berlanjut setiap tahun. “Kami berharap tahun depan Aceh Tamiang dapat menjadi tuan rumah tingkat nasional. Mari bersama mewujudkan Aceh Tamiang yang bersih dan lestari,” ujarnya.

Seratusan peserta bergerak ke lokasi masing-masing untuk melakukan aksi bersih-bersih dengan penuh semangat dan antusiasme. Pelaksanaan WCD 2025 di Aceh Tamiang dibagi di dua lokasi, yakni di Kampung Kesehatan dan Kota Kuala Simpang. Para pelajar dan komunitas membersihkan area Kampung Kesehatan, sementara Forkopimda, relawan dan petugas kebersihan fokus membersihkan sudut-sudut Kota Kuala Simpang, terutama area pasar. (id76)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE