SIGLI (Waspada): Rindam Iskandar Muda berhasil dan sukses melaksanakan kegiatan Latihan Yuddha Wastu Pramukha Dikjurba Abit Dikmaba PK TNI AD, Tahun Anggaran (TA) 2021 lintas tahun kecabangan Infanteri TA 2022 di Pantai Ie Lebeue, Kecamatan Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie, Kamis (2/6).
Kegiatan penutupan itu sekaligus dirangkai dengan tradisi pembaretan sebagai Inspektur Upacara yang dipimpin Wakil Komandan Rindam Iskandar Muda Kolonel Inf. Ari Sudarsono , S.I.P., M.Si, serta sebagai Komandan Upacara sekaligus Dandodiklatpur Rindam Iskandar Muda Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution, dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat. Diantaranya, Dandodikjur Letkol Inf. Tariq Ziyad, Dansecaba Letkol Inf. Andri Sagita, S.I.P, Dansecata Letkol Inf. Ahmad Isom Baihaqi, S.I.P.
Selajutnya Kasat Samapta Polres Pidie AKP Sofyanto, SE dan Keuchik Gampong Ie Lebue, Kecamatan Kembang Tanjong Tgk Abdul Jalil. Usai mengikuti upacara penutupan latihan dan tradisi pembaretan, Wadanrindam IM Kolonel Inf. Ari Sudarsono , S.I.P., M.Si bersama pejabat yang hadir memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat kurang mampu.

Amanat Komandan Pussenif Kodiklatad Letjen TNI Arif Rahman, M.A, yang dibacakan Wadanrindam IM Kolonel Inf. Ari Sudarsono , S.I.P., M.Si, menyampaikan bahwa Latihan Yuddha Wastu Pramukha, dan tradisi pembaretan merupakan bagian yang sangat penting dan tidak terpisahkan dari perjalanan hidup seorang prajurit infanteri.
Kegiatan ini bertujuan memupuk jiwa korsa dan semangat kebersamaan di antara sesama warga Korps Infanteri, serta salah satu upaya menumbuhkan nilai-nilai kejuangan para prajurit dalam rangka mengimplementasikan segala kemampuan yang dimiliki untuk menjadi prajurit infanteri yang andal dan selalu berhasil dalam setiap medan tugas.
Di masa akhir pandemic Covid-19 yang menjadi permasalahan global saat ini, dan adanya kebijakan pimpinan di mana Latihan Yuddha Wastu Pramukha dilaksanakan di dalam kesatriaan. Karena itu diharapkan hal tersebut tidak mengurangi esensi latihan dan nilai-nilai tradisi yang yang terkandung di dalamnya.
Semboyan Yuddha Wastu Pramukha mengandung arti sebagai pelaksana kemenangan dalam pertempuran di darat. Karena itu dengan telah disahkannya penggunaan baret dan brevet infanteri, menuntut para prajurit sekalian untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan fisik dengan didukung semangat juang, jiwa korsa serta kebanggaan yang tinggi terhadap kecabangan infanteri sebagai bekal pengabdian kepada bangsa dan negara tercinta. (b06)