KUTACANE (Waspada): Berbagai elemen masyarakat Aceh Tenggara, mengeluhkan banyaknya produksi sampah kampanye di lokasi orasi Paslon Bupati dan Wabup.
Pasalnya, kendati telah berlalu beberapa hari yang lalu, sampah masih berserakan dan menumpuk di dalam stadion H.Syahadat Pulonas dan dan seputaran Kota Kutacane.
Junaidi, salah seorang warga Kutacane mengaku risih dan merasa tak nyaman melihat sampah berserakan di dalam stadion H.Syahadat dan daerah sekitarnya.
Bahkan, beberapa pemuda yang ingin berolahraga sepakbola di Stadion H.Syahadat Pulonas, namun tak bisa karena masih banyaknya sampah berserakan dalam lapangan Stadion Syahadat.
Beberapa pemuda penggemar olahraga Si Kulit Bundar berharap, agar pihak Pemkab Agara dan pihak berkompeten membersihkan sampah yang berserakan di lokasi bekas kampanye Akbar.
Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan Agara, Drs.Sudirman.M.Pd Kepada Waspada, Senin (25/11) mengatakan, jika pihaknya tak memiliki anggaran untuk mengangkut sampah di Stadion H.Syahadat yang dijadikan sebagai lokasi kampanye Akbar 3 Paslon Bupati dan wakil Bupati.
,”Saat ini, jangankan untuk anggaran mengangkut sampah kampanye dari Stadion H.Syahadat Kutacane, untuk gaji 309 petugas kebersihan saja , sejak September lalu tak terbayarkan lagi, karena anggarannya tak mencukupi ,” ujar Sudirman.
Prihal tak mencukupinya gaji petugas kebersihan tersebut, berulangkali telah kami sampaikan pada mantan Pj Bupati, tapi tak ada solusinya, bahkan pada pak PJ Bupati yang baru juga telah kita sampaikan lagi, namun belum ada titik terangnya.
Karena tak adanya anggaran di Dinas LHK Agara, pihaknya pernah menanyakan pada KIP Agara terkait biaya mengangkut sampah kampanye Akbar ketiga Paslon, namun pihak KIP juga tak menganggarkan untuk kebersihan sampah kampanye ketiga Paslon.
Sekretaris KIP Agara, Suplihadi kepada Waspada, Senin (25/11) membenarkan pihaknya tak serupiah pun menganggarkan biaya mengangkut sampah kampanye untuk ketiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati
,” Kita hanya memfasilitasi jadwal kampanye, namun untuk pentas atau Teratak Paslon tidak kita anggarkan, kendati tahun 2024 ini KIP mendapat alokasi dana dari Pemerintah sebesar Rp.37 M,” Pungkas Suplihadi.(b16)
Foto : Sampah bekas kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Agara, terlihat masih berserakan di Stadion H.Syahadat Pulonas Kutacane.(Waspada/Istimewa).
