Scroll Untuk Membaca

Berita

17 Siswa SMAN 1 Baktiya Lulus Seleksi Nasional Berbasis Prestasi

17 Siswa SMAN 1 Baktiya Lulus Seleksi Nasional Berbasis Prestasi
Akibat keterbatas anggaran, lantai ruang belajar siswa SMAN-1 Baktiya, Aceh Utara yang rusak belum diperbaiki, Sabtu (10/8). Meskipun belajar di ruang rusak, sejumlah siswa berhasil meraih prestasi. Waspada/Zainal Abidin
Kecil Besar
14px

LHOKSUKON (Waspada): Sejumlah 17 siswa SMA Negeri 1 Baktiya, Aceh Utara berhasil lulus Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) di sejumlah universitas terkenal.

Kepala SMA Negeri 1 Baktiya Marzuki Hasan kepada Waspada, Sabtu (10/8) menjelaskan, keberhasilan siswa lulus seleksi nasional berbasis seleksi, setelah mereka mendapat pendampingan dari sekolah. Sejak kelas dua mereka telah didampingi para guru sesuai dengan dengan jurusan diminati. “Tahun ini ada siswa yang berhasil lulus di Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala,” jelas Marzuki Hasan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

17 Siswa SMAN 1 Baktiya Lulus Seleksi Nasional Berbasis Prestasi

IKLAN

SNBP dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik, dengan menggunakan rapor serta prestasi akademik dan non akademik siswa. Rapor yang digunakan adalah semester satu sampai dengan semester lima bagi SMA dengan masa belajar tiga tahun. Adapaun prestasi akademik maupun non akademik siswa yang dinilai adalah tiga prestasi terbaik.

Achmed Alhubaysyi berhasil lulus Fakultas Kedokteran USK, sementara Ririn Aldiansyah lulus di Fakultas Kesehatan universitas yang sama. Marzuki juga menjelaskan, siswa SMAN-1 Baktiya yang lulus di USK Banda Aceh berjumlah 10 orang. Mereka juga memilih Fakultas Teknik, Sospol, FKIP, dan Fakultas Ekonomi.

Uava Sakina lulus di UIN Arraniry, Fakultas Tarbiyah, Prodi Pendidikan Teknologi Informasi. Dira Makfirah, Fakultas Ekonomi, Prodi Manajemen Unimal. Firhan Auladi, Fakultas Tehnik Prodi Teknik Sipil Unimal. Ilyas Zahara Fakultas Sospol Unimal, Rahmi Maulida Fakultas FKIP Unimal, Nisa Humaira FKIP Unsam dan Nia Zarina Fakultas Teknik Poltek Lhokseumawe.

Untuk meningkatkan semangat belajar siswa, pihak sekolah terus membenah dengan memperbaiki sarana dan pra sarana belajar siswa. Namun anggaran melalui dana BOS terbatas, sehingga masih banyak kebutuhan sekolah yang belum diperbaiki. Diantaranya, lantai ruang belajar yang rusak dan berdebu.(b08)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE