BATUBARA (Waspada.id): Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 yang diselenggarakan di Kabupaten Asahan menampilkan kekayaan budaya Etnis Batak Toba berlangsung meriah di Lapangan PSBD Kisaran, Jumat (17/10).
Acara dihadiri Bupati Batubara, H. Baharuddin Siagian, S.H., M.Si, dimeriahkan berbagai tarian daerah Batak, penampilan artis lokal maupun luar daerah, serta pertunjukan kesenian khas Batak Toba, seperti patung Si Gale-gale. Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah pemberian ulos, yang melambangkan ikatan hubungan antara individu, keluarga, dan masyarakat. Selain itu, ulos juga menjadi simbol penghormatan kepada leluhur dan nenek moyang.
Dalam kesempatan ini Bupati Baharuddin Siagian menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang mengangkat nilai-nilai budaya daerah. Hal ini katanya merupakan salah satu upaya untuk melestarikan dan mengembangkan budaya daerah, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya budaya dalam membangun identitas daerah.
Bupati berharap kegiatan PSBD ke-6 ini dapat terus dilaksanakan sebagai ajang promosi kekayaan budaya lokal dan sarana mempererat kerja sama antar daerah.
“Melalui kegiatan ini, kita harapkan tumbuh kesadaran bersama untuk menjaga dan melestarikan budaya daerah sebagai warisan berharga bangsa,” tambahnya.(id39)
