Scroll Untuk Membaca

Ekonomi

Anggota Komisi VII Soroti Tantangan Pembiayaan Yang Dihadapi Pelaku UMKM

Anggota Komisi VII Soroti Tantangan Pembiayaan Yang Dihadapi Pelaku UMKM
Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini bersama para pelaku UMKM . (ist)
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waspada): Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini menyoroti tantangan pembiayaan yang dihadapi para pelaku UMKM di Indonesia. Novita mengungkapkan kekhawatirannya atas bunga pinjaman yang masih tinggi, yang dinilai memberatkan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah).

Karena itu, ia menekankan bahwa persoalan ini membutuhkan pendekatan menyeluruh, mulai dari hulu hingga hilir, dengan melibatkan eksekutif dan legislatif untuk mengeluarkan kebijakan yang melindungi kepentingan rakyat dan ekonomi nasional.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Anggota Komisi VII Soroti Tantangan Pembiayaan Yang Dihadapi Pelaku UMKM

IKLAN

“Untuk membangun ekonomi nasional dan pariwisata, diperlukan kolaborasi erat antara eksekutif dan legislatif dalam melindungi UMKM,” tambah Novita, di Jakarta, Senin (11/11/2024).

Tidak hanya itu, dia juga menekankan pentingnya gotong royong semua pihak dalam mendorong UMKM sebagai motor perekonomian.

Lebih lanjut, Novita mendorong agar pemerintah daerah fokus pada pengembangan edukasi keuangan dan digitalisasi bagi UMKM.

“Intinya, setiap daerah perlu memperkuat program inkubasi yang fokus pada manajemen keuangan dan digitalisasi. Fokus pada dua hal ini di tahun ini akan sangat membantu UMKM,” ujarnya.

Kedepan, Novita berharap UMKM dapat lebih mandiri dan tangguh menghadapi tantangan ekonomi yang terus berkembang sebagai upaya memajukan ekonomi nasional. (J05)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE