BIREUEN (Waspada.id): Bupati Bireuen, Mukhlis, menanggapi desakan masyarakat terkait ketiadaan fasilitas perbankan di Kecamatan Jangka, memastikan akan segera menyurati Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS) untuk meminta pembukaan kantor cabang pembantu (KCP) di wilayah tersebut.
“Saya akan menyurati Dirut Bank Aceh agar segera menindaklanjuti usulan ini. Nanti akan kita surati dirutnya. Jangka memang layak punya cabang pembantu,” kata Mukhlis, kepada jurnalis usai sidang paripurna di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bireuen Selasa (30/9).
Sebelumnya diberitakan, Fadhli Abdullah alias Petrus, mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) asal Kecamatan Jangka, Bireuen, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen bersama Bank Aceh Syariah (BAS) membuka kantor cabang pembantu (KCP) di wilayah tersebut.
Menurut Fadhli, hingga kini tak ada satu pun mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Jangka. Akibatnya, masyarakat harus menempuh jarak sekitar tujuh kilometer ke Keude Matang hanya untuk menarik uang tunai.(id73)