BALI (Waspada.id): IHG Hotels & Resorts (IHG), salah satu perusahaan perhotelan terkemuka di dunia, melanjutkan ekspansi segmen Luxury & Lifestyle di Indonesia dengan mengumumkan penandatanganan Hotel Indigo Bali Ubud, bekerja sama dengan Ristia Group.
Dijadwalkan mulai beroperasi pada 2027, hotel dengan 130 kamar ini akan menghadirkan brand Hotel Indigo, bagian dari koleksi hotel mewah dan gaya hidup IHG, ke jantung kawasan budaya Bali. Proyek ini menjadi properti kedua IHG di kawasan Ubud, setelah pengumuman Kimpton Bali Ubud baru-baru ini, sekaligus menegaskan komitmen perusahaan untuk memperluas portofolio Luxury & Lifestyle di Asia Tenggara dan Korea, yang kini telah mencakup 92 hotel beroperasi dan dalam tahap pengembangan.
Chris Anklin, Senior Director, Development, South East Asia and Korea, IHG Hotels & Resorts, dalam siaran persnya yang dierima Waspada.id Kamis (6/11/25) mengatakan, “Indonesia merupakan salah satu pasar penting bagi pertumbuhan IHG. Kami sangat antusias dapat memperluas portofolio kami melalui penandatanganan Hotel Indigo Bali Ubud. Kami menantikan kehadiran hotel ini untuk menyambut tamu domestik dan internasional mulai 2027, serta menjadi bagian berharga dari komunitas di sekitarnya.”
“Pertumbuhan IHG di Indonesia sangat menggembirakan, dengan 33 hotel beroperasi dan 12 hotel dalam tahap pengembangan. Beragam brand kami memberikan lebih banyak pilihan bagi wisawatan di seluruh negeri, mencerminkan kekuatan kemitraan kami dan meningkatnya minat terhadap pengalaman menginap yang autentik.”
Terletak di kawasan Blangsinga Waterfall and Village, Hotel Indigo Bali Ubud akan berada di lingkungan yang kaya pesona lokal, mulai dari pasar kerajinan, pusat ritel, dan jembatan kaca di atas lembah. Bersebelahan dengan pura kuno di tepi sungai dan dikelilingi perbukitan hijau yang menurun hingga ke aliran sungai, hotel ini akan menghadirkan suasana yang khas, menghubungkan tamu dengan warisan budaya, alam, serta komunitas kreatif Ubud yang dinamis.
Michella Ristiadewi, Commissioner Ristia Group, menambahkan: “Kami bangga dapat berkolaborasi dengan IHG dalam proyek ikonik di Ubud ini. Hotel Indigo merupakan brand yang tepat untuk menampilkan keunikan kisah kawasan ini, dari keindahan air terjun dan pura, hingga kekayaan seni dan budaya lokalnya. Bersama IHG, kami ingin menghadirkan destinasi yang tidak hanya menarik bagi wisatawan mancanegara, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi wisatawan domestik dalam menikmati pesona Ubud.”
Seiring dengan meningkatnya minat wisatawan terhadap destinasi yang menawarkan pengalaman budaya, wellness, dan keindahan alam, kawasan Ubud kini menjadi salah satu tujuan utama di Bali. Dengan desain ruang yang mencerminkan karakter lokal serta pengalaman yang dikurasi dengan cermat, Hotel Indigo Bali Ubud akan menghidupkan semangat kawasan sekitarnya, baik untuk solo traveler, keluarga maupun grup. Hotel ini juga akan menawarkan panduan lokal, pengalaman sosial interaktif, serta program kuliner yang menonjolkan cita rasa Bali.
Hotel Indigo Bali Ubud akan melengkapi portofolio brand Hotel Indigo yang terus berkembang di Indonesia, termasuk Hotel Indigo Bali Seminyak Beach, Hotel Indigo Bandung Dago Pakar, dan Hotel Indigo Bintan Lagoi Beach. Secara global, Hotel Indigo terus menarik minat pemilik dan wisatawan yang mencari pengalaman menginap bernuansa lokal, dengan total 183 hotel di lebih dari 25 negara, serta 132 properti dalam pengembangan.
Indonesia tetap menjadi pasar strategis bagi IHG, yang kini memiliki 33 hotel beroperasi dan 12 dalam tahap pengembangan. Kehadiran Hotel Indigo Bali Ubud akan semakin memperkuat portofolio Luxury & Lifestyle IHG di tanah air, bersama Regent Bali Canggu dan Six Senses Uluwatu, dua properti unggulan yang telah meraih penghargaan internasional.(id12)












