Scroll Untuk Membaca

AcehEkonomi

Kapal Dolphin 06 Dari Pelabuhan Krueng Geukueh Ke Pelabuhan Tuticorin India

Mualem Apresiasi PT. Agro Murni

Kapal Dolphin 06 Dari Pelabuhan Krueng Geukueh Ke Pelabuhan Tuticorin India
Kapal Dolphin 06, Jumat (25/7) sore bergerak dari Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Aceh Utara menuju Pelabuhan Tuticorin, India, untuk mengantar 12.000 MT CPO hasil produksi beberapa PKS di Aceh.Waspada/Maimun Asnawi
Kecil Besar
14px

KAPAL Dolphin 06 dengan panjang 125 meter berlabuh di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, Rabu (23/7) sore, untuk memuat 12.000 metrik ton (MT) Crude Palm Oil (CPO) yang akan diekspor oleh PT. Agro Murni ke India. Untuk memuat CPO sebanyak itu membutuhkan waktu hingga dua hari.

Direncanakan, kapal berwarna jingga tersebut akan bergerak, Jumat (25/7) sore menuju Pelabuhan Tuticorin, India. Dan ini, bukan pertama kalinya, PT. Agro Murni melakukan kegiatan ekspor CPO dari Pusat Logistik Berikat (PLB) PT. Aceh Makmur Bersama (AMB) di Pelabuhan Krueng Geukueh.

Karena sebelumnya, pada tanggal 20 Juni 2025, PT. Agro Murni juga telah melakukan kegiatan ekspor 6.500 MT CPO ke Pelabuhan Kakinada Port, India. “Ya, sore ini, Jumat (25/7), Kapal Dolphin 06 berangkat ke Pelabuhan Tuticorin, India, untuk mengantar 12.000 MT CPO,” kata Operasional manager PT. Aceh Makmur Bersama, Tarmizi selaku pengelolaan PLB.

Kepada Waspada, Tarmizi menyebutkan, pihaknya selalu siap untuk mendukung siapa saja yang ingin memanfaatkan fasilitas PLB untuk melakukan ekspor CPO melalui Pelabuhan Umum Krueng Geukueh. “Kami memiliki fasilitas yang cukup,” katanya.

Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf Apresiasi

Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf mengajak seluruh pengusaha kelapa sawit yang ada di Provinsi Aceh, untuk mengikuti jejak langkah PT. Agro Murni yang melakukan kegiatan ekspor CPO dari PLB PT. Aceh Makmur Bersama di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara.

“Saya mengapresiasi langkah PT. Agro Murni yang menggunakan fasilitas PLB PT. Aceh Makmur Bersama untuk melakukan ekspor CPO langsung dari fasilitas PLB PT. Aceh Makmur Bersama. Tentu ini berdampak terhadap penjngkatan perekonomian Aceh. Saya mengimbau agar langkah ini diikuti oleh ekportir CPO lainnya,” pinta Muzakir Manaf.

Sementara itu, Kepala Seksi Perizinan dan Fasilitas I Kanwil Bea Cukai Aceh, Sofyan kepada Waspada melalui keterangan tertulis menyampaikan, sejak PT. Aceh Makmur Bersama memperoleh fasilitas sebagai PDPLB dari Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Aceh, pada akhir November 2019, perusahaan ini telah beberapa kali memanfaatkan fasilitas untuk mendukung efisiensi logistik dan proses ekspor CPO yang kompetitif.

“Fasilitas PLB merupakan bentuk dukungan konkret Bea Cukai dalam mendorong kelancaran distribusi, penimbunan, hingga ekspor barang strategis. Dalam hal ini, komoditas CPO yang merupakan andalan ekspor nasional berhasil diberangkatkan langsung dari Aceh ke pasar global,” kata Sofyan.

Menjawab Waspada, Sofyan mengatakan, ini merupakan ekspor 12.000 MT yang pertama, dimana kapal langsung dikarantina di Pelabuhan Krueng Geukueh. Kegiatan ini tidak hanya mengukir capaian ekonomi daerah, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara.

Hal sama juga disampaikan oleh Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat Kanwil Bea Cukai Aceh, Muparrih. Kata dia, kegiatan ekspor CPO melalui Pelabuhan Krueng Geukueh, selain dampak fiskal, kehadiran PT Agro Murni sebagai PDPLB dinilai memberikan multiplier effect terhadap perekonomian lokal seperti penyerapan tenaga kerja, hingga optimalisasi pemanfaatan pelabuhan ekspor di wilayah Utara Aceh.

“Ini adalah contoh nyata bagaimana sinergi antara dunia usaha dan Bea Cukai bisa menciptakan ekosistem industri yang sehat, efisien dan berdaya saing. Kami berharap ke depa, makin banyak perusahaan yang memanfaatkan fasilitas Tempat Penimbunan Berikat (TPB) termasuk di antaranya kawasan berikat, gudang berikat dan PLB di Aceh,” ucap Muparrih.

Maimun Asnawi, S.Hi.M.Kom.i

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE