Scroll Untuk Membaca

Ekonomi

Pelaksanaan Road To FESyar Sumatera Hasilkan Dampak Ekonomi Rp443,5 M

Penandatanganan business matching perdagangan dan pembiayaan yang melibatkan UMKM dan pesantren yang didukung oleh Asbisindo Sumut dan telah disalurkan kepada UMKM mencapai Rp40,3 miliar.
Penandatanganan business matching perdagangan dan pembiayaan yang melibatkan UMKM dan pesantren yang didukung oleh Asbisindo Sumut dan telah disalurkan kepada UMKM mencapai Rp40,3 miliar.
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera 2023 yang digelar di tiga lokasi di Kota Medan selama 4 hari sejak Kamis 20 hingga Minggu 23 Juli 2023 dengan berbagai rangkaian kegiatan berlangsung dengan lancar dan sukses.

Bahkan, berdasarkan informasi keseluruhan dari penyelenggaraan road to Fesyar Sumatera 2023 di seluruh Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-Sumatera dan Fesyar Sumatera 2023 di Kota Medan diperkirakan menghasilkan dampak ekonomi lebih dari Rp443 miliar.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Pelaksanaan Road To FESyar Sumatera Hasilkan Dampak Ekonomi Rp443,5 M

IKLAN

Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, IGP Wira Kusuma pada penutupan kegiatan Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera 2023, di Plaza Medan Fair, Minggu (23/7).

Wira Kusuma menyebutkan, secara umum berbagai rangkaian kegiatan telah berlangsung dengan lancar dan sukses. Sekiranya Tuhan selalu memberikan kemudahan hingga akhir pelaksanaan menuju ISEF (Indonesia Sharia Economic Festival) pada Oktober 2023 mendatang.

“Berdasarkan informasi yang kami peroleh, total outcome dalam penyelenggaraan road to Fesyar Sumatera 2023 dari 12 KPwDN seSumatera menghasilkan total omset penjualan showcasing UMKM sebesar Rp24,5 miliar, (offline Rp9,71 miliar dan online Rp14,81 miliar). Total transaksi ekspor mencapai Rp145,44 miliar, business matching pembiayaan, perdagangan, dan ekspor sebesar Rp96,49 miliar dan total lelang wakaf sebesar Rp69,56 miliar,” ungkapnya.

Sementara itu, lanjutnya, selama pelaksanaan Fesyar Sumatera 2023 di 3 lokasi di Kota Medan, terdapat 259 UMKM yang melakukan showcasing offline baik binaan Bank Indonesia se-Sumatera (179 UMKM), juga dari binaan mitra stakeholder Bank Indonesia (80 UMKM) yang turut berpartisipasi dalam pameran Fesyar Sumatera 2023. Dimana produk-produk tersebut dapat dilihat secara langsung di 3 lokasi pameran di Istana Maimun, Jl. Mesjid Raya, dan Plaza Medan Fair mall.

“Untuk meningkatkan efektifitas promosi UMKM, kami juga melakukan program digitalisasi UMKM antara lain berupa fasilitasi pembuatan QRIS (101 UMKM), on boarding 130 UMKM ke ecommerce Tokopedia, Blibli, dan Shopee, e-catalog 179 UMKM Binaan Bank Indonesia se-Sumatera, serta promosi pada website Isef.co.id,” ujarnya.

Disamping itu, untuk meningkatkan kapasitas UMKM, pihaknya telah menyelenggarakan business matching perdagangan dan pembiayaan yang melibatkan UMKM dan pesantren. Adapun untuk business matching pembiayaan yang didukung oleh Asbisindo Sumut telah disalurkan kepada UMKM mencapai Rp40,3 miliar.

Sementara untuk program lelang wakaf yang mencakup 14 program unggulan dari BWI (Badan Wakaf Indonesia) dan Lembaga ZISWAF (Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf) dibawah
FOZ (Forum Zakat) Sumatera Utara serta yayasan Syekh Ali Jaber memperoleh donasi mencapai Rp22,77 miliar.

Program akselerasi sertifikasi halal produk yang difasilitasi juga melebihi target dari 1445 UMKM hingga saat ini yang dalam proses pendampingan mencapai lebih dari 2317 UMKM. Penyaluran Program Sosial Bank Indonesia untuk pengembangan ekonomi syariah dan kemandirian pesantren mencapai lebih dari Rp7,2 miliar per Juli 2023.

Berbagai forum berupa seminar, talkshow, tabligh akbar, dan edukasi syariah telah diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan literasi publik terkait peningkatan potensi ZISWAF produktif, sertifikasi halal produk, digitalisasi keuangan sosial syariah, wirausaha, produk unggulan UMKM, pariwisata ramah muslim, pembiayaan syariah, dan penguatan ekosistem halal.

Wira Kusuma menyebutkan, berdasarkan data rekapitulasi per 23 Juli 2023, tercatat omset penjualan UMKM pada 3 hari pelaksanaan Fesyar Sumatera 2023 di 3 lokasi mencapai Rp7,64 miliar. Jumlah ini tentunya akan terus bertambah mengingat proses rekapitulasi hingga hari terakhir showcasing masih berlangsung.

“Sehingga berdasarkan informasi keseluruhan dari penyelenggaraan road to Fesyar Sumatera 2023 di seluruh Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-Sumatera dan Fesyar Sumatera 2023 di Kota Medan diperkirakan menghasilkan dampak ekonomi lebih dari Rp443 miliar,” tandasnya. (m31)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE