PALAS (Waspada): Manajemen PT Sumatera Riang Lestari (SRL) Blok Garingging dan PT Sumatera Sylva Lestari (SSL) Kabupaten Padanglawas (Palas) kembali menyalurkan bantuan program pemberdayaan untuk peningkatan ekonomi masyarakat di sekitar operasional perusahaan.
Manajer Community Development Bayu Sukma, Senin (18/11) menyebutkan, realisasi program pemberdayaan masyarakat merupakan bentuk tanggung jawab sosial. Program ini juga selaras dengan visi dan misi perusahaan.
“Pada tahun 2024 ini Alhamdulillah beberapa program sudah kami salurkan kepada masyarakat. Baik program pengembangan ekonomi, infrastruktur, sosial kemasyarakatan agama maupun program lainnya,” terang Bayu.
Dimana, berupa bantuan material pembangunan yang disalurkan kepada pengurus pondok pesantren Robitotul Istiqamah, Desa Binanga Tolu, Kecamatan Huristak.
Dan penyaluran program bantuan untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di Desa Ujung Batu III, Kecamatan Hutan Raja Tinggi.
Bantuan tersebut berupa mesin pemotong jahe, mesin pemotong keripik, mesin pengering minyak, vacum Sealer, impuls sealer, mixer, box freezer, oven dan mesin pemotong tempe.
Kemudian PT SSL juga telah menyalurkan beragam program bantuan baik itu berupa material pembangunan maupun alat mekanis pengolah tanah untuk peningkatan produktifitas pertanian di beberapa wilayah di Kabupaten Padanglawas.
Seperti di Desa Surodingin dan Gunung Manobot di Kecamatan Lubuk Barumun dan Desa Gunung Manaon di Kecamatan Barumun Tengah. Perusahaan telah menyalurkan bantuan material pembangunan untuk merenovasi bangunan masjid di wilayah itu.
Selanjutnya, bantuan material pembangunan juga diberikan untuk pembangunan gapura dan perbaikan kantor Kecamatan Aek Nabara Barumun dan alat mekanis pengolahan tanah berupa traktor tangan untuk masyarakat di Desa Pasar Huristak.
Program sosial kemasyarakatan juga telah terimplementasi dengan baik. Ini dibuktikan dengan penyelenggaraan pasar murah sembako yang dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan HUT Kabupaten Padanglawas ke-17 sebanyak 9 ton beras, 1.9 ton gula pasir dan 3.800 liter minyak goreng kemasan yang telah diserap oleh masyarakat di Kabupaten Padanglawas.
“Kita berharap pada tahun 2025 beberapa program unggulan terutama program peningkatan ekonomi masyarakat dan kesehatan dapat terus bertambah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Bayu.
Penerima bantuan Ketua Penggerak PKK Desa Ujung Batu III, Dewi Astuti SPd menyampaikan berkat bantuan yang diberikan perusahaan pihaknya telah memproduksi beragam produk olahan di UP2K Desa Ujung Batu III.
“Mulai dari olahan makanan ringan hingga produk olahan jamu herbal sudah kami produksi dengan alat yang kami miliki,” katanya.
Ia menuturkan sebelumnya dalam pembuatan terutama olahan jamu yang berasal dari jahe yang diproduksi oleh kelompok UP2K Desa Ujung Batu III terkendala dengan mesin penggiling.
“Alhamdulillah kini berbagi olahan produk UMKM telah bisa kami hasilkan dari bantuan itu. Berupa olahan makanan ringan, kue basah, jajanan maupun kue kering dan olahan minuman jamu. Bantuan ini sangat membantu kami,” ucapnya. (cms)
