Scroll Untuk Membaca

Ekonomi

Pusat Pembenihan Ikan Gabus Sergai Berhasil Memperoleh Sertifikat CPIB

Pusat Pembenihan Ikan Gabus Sergai Berhasil Memperoleh Sertifikat CPIB
Ketua Koperasi Kota Galuh Mandiri menerima sertifikat CPIB dari Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, yang diwakili oleh Widodo S.Pi selaku analisis akuakultur muda bidang perikanan budidaya dan pengolahan hasil perikanan Dinas Kelalutan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara, Jumat (12/5/2023).
Kecil Besar
14px

SERGAI (Waspada): Pusat Pembenihan ikan gabus di Serdang Bedagai (Sergai) berhasil meraih prestasi gemilang atas keberhasilannya membudidayakan ikan gabus yang pertama yang terintegrasi ke industri di Indonesia dengan mendapatkan Sertifikat Cara Pembenihan Ikan Yang Baik (CPIB) dari Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Penyerahan sertifikat dilakukan di Desa Kota Galuh Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai, bertempat di Farm Budidaya Koperasi Kota Galuh Mandiri, Jumat (12/5/2023).

Koperasi Kota Galuh Mandiri sendiri adalah peternakan budidaya ikan gabus binaan PT Mega Medica Pharmaceuticals (MMP), industri farmasi yang memproduksi obat dari bahan ikan gabus. Dalam pengembangan budidaya ikan gabus juga menerapkan teknologi IoT (Internet of Things) yang bekerjasama dengan Binus University.

Direktur MMP, Sutristo mengatakan, cara pembenihan ikan yang baik (CPIB) merupakan standar sistem mutu perbenihan paling sederhana/dasar yang harus diterapkan oleh pembenih ikan dalam memproduksi benih ikan yang bermutu, dengan cara melakukan manajemen induk, pemijahan, penetasan telur, pemeliharaan larva/benih dalam lingkungan yang terkontrol melalui penerapan teknologi yang memenuhi persyaratan SNI atau persyaratan teknis lainnya, serta memperhatikan biosecurity, mampu telusur (traceability) dan keamanan pangan (food safety).

Sutristo mengapresiasi penyerahan sertifikat CPIB ini, karena mutu ikan gabus yang berasal dari Serdang Bedagai telah sudah standard SNI.

“Dengan adanya standar CPIB yang telah didapatkan oleh Koperasi Kota Galuh Mandiri, keberlangsungan bahan baku ikan gabus lebih terjamin. Selain itu, suplai bahan baku ikan gabus sudah terstandar dengan mutu yang baik,” kata Sutristo kepada wartawan di sela sela kegiatan penyerahan sertifikat CPIB.

“Budidaya ikan gabus ini bahkan sudah berhasil mendapatkan ikan gabus F3, kemungkinan akhir tahun ini kita akan dapat F4 atau keturunan keempat,” terang Sutristo lagi. (m31)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE