JAKARTA (Waspada): Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog sedang mempersiapkan kedatangan daging impor dari Brasil dan India menyambut hari besar keagamaan nasional, yaitu bulan Ramadhan.
“Untuk Ramadhan, saya dan Dirut Bulog (Budi Waseso), lagi persiapkan percepatan kedatangan daging, karena HBKN itu maju kurang lebih di tanggal 23 Maret,” kata Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi di Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Secara rinci Arief mengatakan, bahwa total daging yang akan di impor sebanyak 200.000 ton, terdiri 100.000 ton daging sapi dan 100.000 ton berupa daging kerbau
Selain itu, sambungnya, saat ini pemerintah juga tengah mempersiapkan sapi-sapi potong untuk mendukung kesediaan pasokan menjelang hari besar keagamaan nasional.
Kata dia, pemerintah juga menyiapkan sapi-sapi untuk mendukung ketersediaan pasokan jelang hari besar keagamaan nasional. Dia mengaku, hal itu dilakukan
Ini agar tak terulang layaknya tahun kemarin.Kita mulai siapkan sapi-sapi hidup supaya kita tidak tergesa-gesa seperti tahun lalu,” terang Arief.
Dia menambahkan, pemerintah telah menyediakan beragam jenis daging dengan harga yang bervariasi. Termasuk pilihan daging yang sudah dipotong-potong.
“Seperti biasa kita berikan alternatif pilihan bagi masyarakat. Daging lokal harganya biasanya tinggi. Sapi Brasil dan kerbau India silahkan dipilih,” ujarnya.
Di sisi lain, Dirut ID FOOD Frans Marganda Tambunan menambahkan, nantinya harga daging impor berkisar Rp 105.000.
“Pokoknya kami mengikuti pemerintah, kami berkoordinasi, maksimal harga di konsumen untuk daging sapi bagian paha depan maksimal Rp105.000 per kilo, itu yang jadi tugas kami,” jelasnya. (J03)