MEDAN (Waspada): Kota Medan dikepung banjir setelah curah hujan yang tinggi, Minggu (27/2) sejak sore hingga malam hari. Melihat kondisi tersebut, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution langsung turun ke lapangan guna melihat dan mengecek kondisi yang terjadi.
Bobby didampingi Kadis PU Topan Ginting turun meninjau sejumlah titik melihat banjir di sekitar Lapangan Merdeka tepatnya di depan kantor London Sumatera (Lonsum). Dia memastikan bahwa saluran drainase berfungsi baik dan meminta Kadis PU untuk mengecek lubang kontrol saluran drainase.
Setelah di cek saluran drainase berfungsi dengan baik, namun karena curah hujan yang sangat tinggi membuat debit air meningkat sehingga drainase tidak dapat menampung air. Kondisi ini yang membuat banjir terjadi di sejumlah wilayah di Kota Medan.
Bobby mengatakan, permasalahan banjir tidak dapat ditangani dalam waktu satu malam. Namun sebagai pemimpin di Kota Medan suami Kahiyang Ayu ini turun langsung ke lapangan guna dapat memastikan titik-titik mana yang perlu dilakukan perbaikan agar saluran drainase dapat menampung debit air ketika curah hujan tinggi.
Selain di sekitar Lapangan Merdeka, Bobby juga melihat kondisi genangan banjir di pemukiman warga. Tingginya air di pemukiman warga membuat menantu Jokowi ini merasa prihatin atas musibah ini. Selain meminta warga untuk bersabar, dia juga mengatakan permasalahan ini akan diselesaikannya.
“Curah hujan yang sangat tinggi membuat sejumlah wilayah terjadi banjir. Kondisi ini membuat kita prihatin. Saya meminta maaf kepada seluruh warga Kota Medan atas masalah banjir yang terjadi saat ini. Saya berharap warga dapat bersabar dalam menghadapi musibah ini,” kata Bobby.
Bobby pun menjelaskan Pemko Medan terus berupaya membenahi infrastruktur khususnya seluruh saluran drainase di Kota Medan. Dia mengatakan pihaknya telah berupaya mempersiapkan penanganan banjir jangka panjang untuk Ibu Kota Provinsi Sumut ini.
“Kita terus berupaya membenahi seluruh-saluran drainase. Selain hal yang membuat saluran drainase tersumbat, pembenahan drainase dari hulu ke hilir juga telah dilakukan agar air dapat mengalir dengan lancar dan genangan banjir dapat cepat diatasi. Kita juga sedang mempersiapkan berbagai perencanaan penanganan banjir jangka panjang agar Medan benar-benar bebas dari permasalahan banjir,” katanya.
Bobby juga mengatakan, penanganan banjir tidak bisa diatasi sendirian oleh Pemko Medan. Untuk itu pihaknya terus melakukan kolaborasi dengan pemerintah provinsi, pemerintah pusat, serta elemen masyarakat. “Untuk menyelesaikan banjir di kota ini tidak bisa hanya Pemko Medan, namun harus bersama-sama dengan pemerintah provinsi dan pusat,” ujarnya. (m26))
Waspada/ME Ginting
Wali Kota Medan Bobby Nasution didampingi Kadis PU Topan Ginting saat meninjau banjir di sejumlah titik di Kota Medan.
