Plh. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh, Dr. Drs. Yusrizal, M.Si, bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Rony Widijarto, Pj. Walikota Banda Aceh, Ade Surya, ST, ME serta perwakilan dari Bank Aceh dan BSI, melakukan peluncuran program SEURAMOE yang ditandai dengan penabuhan rapai bersama di Gedung Bank Indonesia Perwakilan Aceh di Banda Aceh, Jum’at (30/8). Waspada/Ist
BANDA ACEH (Waspada): Dalam upaya mendukung kelancaran penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan segera berlangsung, Pemerintah Aceh bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh resmi meluncurkan program SEURAMOE (Sebar Uang Rupiah di Bumoe Aceh) pada Jumat (30/8), di Gedung Bank Indonesia Perwakilan Aceh.
Peluncuran program ini ditandai dengan penabuhan rapai secara bersamaan oleh Plh. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Pj. Wali Kota Banda Aceh, serta perwakilan dari Bank Aceh dan BSI.
Plh. Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh, dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh, Dr. Drs. Yusrizal, M.Si., dalam sambutannya yang mewakili Sekda Aceh, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian integral dari persiapan Aceh menyambut PON XXI, yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi dan persatuan bangsa.
“Program SEURAMOE adalah langkah strategis dalam memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh lokasi pelaksanaan PON XXI,” ungkap Yusrizal. Ia menekankan pentingnya kelancaran transaksi keuangan selama perhelatan akbar ini, serta bagaimana inisiatif ini mencerminkan komitmen nyata Bank Indonesia dalam mendukung kesuksesan acara tersebut.
Yusrizal juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Bank Indonesia atas inisiatif ini. Menurutnya, SEURAMOE adalah contoh sinergi yang efektif antara lembaga keuangan dan pemerintah daerah, yang akan sangat membantu memenuhi kebutuhan para atlet, panitia, dan pengunjung selama PON berlangsung.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa SEURAMOE juga mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong-royong masyarakat Aceh dalam memastikan suksesnya acara besar ini. Ia mengajak semua pihak yang terlibat, baik dari pemerintah daerah, Bank Indonesia, maupun masyarakat umum, untuk terus bekerja sama dengan semangat tinggi dan dedikasi yang tulus.
“Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan SEURAMOE dan persiapan PON XXI. Semoga acara ini menjadi momentum untuk membangkitkan semangat olahraga, meningkatkan kebanggaan kita sebagai bangsa, serta membawa manfaat bagi semua,” tutup Yusrizal.
Dengan adanya SEURAMOE, diharapkan kebutuhan uang tunai selama PON XXI dapat terpenuhi dengan efisien dan tepat waktu, sehingga seluruh aspek acara dapat berjalan lancar tanpa hambatan, dan Aceh siap menyambut seluruh tamu dengan tangan terbuka.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Rony Widijarto, mengatakan penyebaran uang tunai ini akan berlangsung selama periode 8-20 September 2024. Program ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh lokasi pelaksanaan PON XXI.
“Selama PON, jangan khawatir tentang ketersediaan uang tunai di ATM-ATM. Kami akan memastikan bahwa semuanya tercukupi. Kami juga mempersilakan pihak bank untuk terus berkoordinasi,” kata Rony.
Selain itu, pihaknya juga akan membuka layanan penukaran Rupiah secara mobile di lokasi-lokasi yang menjadi pusat keramaian PON. (b03)
