MEDAN (Waspada) : Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengapresiasi pagelaran Northern Sumatra Forum atau 2nd NSF yang berlangsung di Hotel Adi Mulia, Medan mulai 27 s/d 28 Oktober 2022. Hal itu diungkapkan Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi pada pembukaan 2nd NSF di Ballroom, Hotel Adi Mulia, Kamis (27/10).
“Pagelaran 2nd NSF merupakan salah satu momen penting dalam pembangkitan pertumbuhan ekonomi di Indonesia khususnya Sumatera Bagian Utara. Diharapkan dalam pertemuan pimpinan daerah dengan para pimpinan KKKS Wilayah Sumbagut dalam bentuk CEO Forum menghasilkan kekuatan baru ekonomi Sumatera,” ujarnya.
Mantan Pangkostrad tersebut mengungkapkan bahwa saingan Sumatera bukanlah Jawa ataupun Kalimantan melainkan Singapura, Malaysia, Thailand. Karena ada garis rumpun diantaranya, tentunya kita berharap Sumatera harus merdeka dalam ekonomi.
“Artinya keberadaan tambang yang tersebar di wilayah Sumatra Bagian Utara harus mampu memberikan kemashlatan bagi masyarakat yang ada di sekitarnya. Untuk itu kita meminta para pemangku pimpinan di daerah dapat mendukung kegiatannya,” lanjutnya.
Usai memberikan kata sambutan Gubernur Sumatera Utara menyempatkan diri untuk melihat stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mitra binaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK MIgas) – Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Wilayah Sumatera Bagian Utara.
Gubernur Sumatera Utara juga berharap dengan menjalin sinergi dan koordinasi antara pemerintah daerah dengan SKK Migas, KKKS dapat mewujudkan target produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari.
Sebelumnya Ketua Panitia 2nd NSF Sukamto Thamrin melaporkan bahwa acara 2nd NSF digelar bertepatan dengan momen Sumpah Pemuda dengan mengambil tema ‘Semangat Kebangsaan dalam Mewujudkan Ketahanan Energi dan Keberhasilan Visi Hulu Migas 2030’.
“Kegiatan dilangsungkan secara hybrid, sehingga para pemangku kepentingan dan KKKS yang berhalangan hadir serta masyarakat umum dapat mengikuti ajang ini melalui daring,” ujarnya.
Mengingat, lanjutnya, acara ini sangat penting bagi tumbuh kembang ketahanan energi Indonesia dimasa yang akan datang maka kegiatan ini diharapkan menghasilkan kesinergisitas antara pemangku kepentingan dan stakeholder untuk mewujudkan target produksi dimasa mendatang.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi, Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Riau diwakili Kepala Dinas ESDM Eva Rita, Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus, dan sejumlah pejabat daerah lainnya. (m13)