Scroll Untuk Membaca

Headlines

Terjebak Asap, Penghuni Rumah Tewas Di Lantai II

Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Seorang penghuni rumah ditemukan tewas di Lantai II saat terjadinya kebakaran di Jl. Seroja Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal, Rabu (2/2) sekira pukul 08:00.

Korban meninggal dunia bernama Salfatenus Stefanus Situmorang ,19, meninggal dunia diduga karena terjebak kepulan asap tebal saat berada di Lantai II rumahnya.

Oleh petugas Dinas Pencegah Pemadam Kabakaran, jasad Salfatenus Stefanus Situmorang dievakuasi ke Rumah Sakit Bina Kasih sedangkan kobaran api berhasil dipadamkan sekira pukul 09:50.

Informasi yang diperoleh, rumah permanen dua lantai milik Dolly Situmorang itu digunakan pemilik sebagai tempat usaha menjual sembako, gas elpiji dan bahan bakar minyak (BBM) eceran. Juga sekaligus digunakan pemilik rumah sebagai tempat tinggal.

Pihak pemadam kebakaran (Damkar) Kota Medan yang menerima informasi sekira pukul 08.30 WIB menerjunkan sebanyak enam unit mobil Damkar ke lokasi untuk memadamkan api yang telah membakar lantai satu rumah tersebut.

Hingga petugas berhasil memadamkan api dan mengevakuasi salah seorang anggota keluarga pemilik rumah tersebut terjebak di lantai II. Naas, saat ditemukan korban berjenis kelamin laki-laki yang merupakan anak dari pemilik rumah tersebut tewas di dalam kamar mandi.

Kepala Dinas Damkar Kota Medan Albon Sidauruk menyebut bahwa dari hasil penyelidikan sementara pihaknya menduga korban tewas setelah sulit bernafas usai kepulan asap memenuhi rumah setelah api membakar sejumlah material.

“Jadi korban meninggal bukan karena terbakar tapi kemungkinan susah bernafas akibat asap,” sebutnya.

Sementara itu dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi penyebab kebakaran dipicu BBM eceran. Korban yang saat itu tengah mengisi BBM eceran ke dalam kemasan botol air mineral ukuran 1,5 liter.

Albon mengatakan sejumlah masyarakat melihat api telah membakar lantai satu rumah tersebut. Kendati, korban yang panik kemudian lari bersembunyi di lantai dua tepatnya di kamar mandi.

“Warga juga udah sempat mengingatkan dia untuk lompat dari lantai dua, tapi korban malah lari bersembunyi di kamar mandi,” ujarnya.

Akibat dari insiden itu, Albon mengaku pihaknya bersama kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran dan kerugian materi yang dialami.
Petugas Polsek Sunggal telah memasang garis polisi (police line) sekaligus masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.(m27)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE