Scroll Untuk Membaca

Internasional

1000 Jamaah Haji Meninggal Dunia Akibat Panas Ekstrem

1000 Jamaah Haji Meninggal Dunia Akibat Panas Ekstrem
Jamaah haji yang meninggal dunia panas ekstrem di Saudi mencapai 1.000 orang. screenshot AFP
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waspada): Jumlah jamaah haji yang meninggal dunia akibat penyakit yang disebabkan panas ekstrem di Arab Saudi telah melebihi 1.000 orang.

Menurut laporan AFP, dari jumlah tersebut separuh di antaranya merupakan jamaah yang menunaikan ibadah haji tanpa visa resmi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

1000 Jamaah Haji Meninggal Dunia Akibat Panas Ekstrem

IKLAN

Jumlah korban meninggal dunia terbaru ini dilaporkan pada Kamis (20/6), di mana penambahan jumlah korban berasal dari Mesir.

Menurut sumber diplomat yang memberi rincian data tersebut, dari 658 warga negara Mesir yang meninggal dunia di Saudi, 630 di antaranya adalah jamaah yang tidak terdaftar atau tidak menggunakan visa resmi.

Selain Mesir, banyak juga jamaah haji asal Yordania dikabarkan meninggal dunia di Saudi. Hal ini bahkan memicu kemarahan publik Yordania, yang menganggap pemerintah Saudi tak becus dalam pelayanan haji sehingga banyak jamaah dari negara mereka meninggal dunia.

Sementara itu per Rabu (19/6) kemarin, dilaporkan sebanyak 165 jemaah asal Indonesia yang meninggal saat menjalankan ibadah haji. Dari jumlah itu, tiga di antaranya meninggal karena heatstroke.

“165 (yang meninggal),” kata Konsul Haji Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal RI di Jeddah, Nasrullah Jassam, kepada CNNIndonesia.com.

Gelombang panas ekstrem memang sedang terjadi di sejumlah wilayah di Arab Saudi, termasuk Mekkah dan Madinah.

Suhu di Makkah tercatat mencapai 51 hingga 53 derajat Celsius di beberapa wilayah pada musim haji tahun ini. Cuaca ekstrem ini menjadi penyebab utama banyak jemaah yang tumbang, karena tidak kuat menahan kenaikan suhu drastis.

Sebelumnya otoritas Saudi melaporkan telah merawat lebih dari 2.000 jamaah yang mengalami heatstroke. Namun angka itu sendiri belum diperbarui sejak akhir pekan lalu.(cnni)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE