KEDAH, Malaysia (Waspada): Pusat Studi Analisis Politik Malaysia (Mapan) (Universitas Utara Malaysia (UUM) dan USU Center for Health Politic and Management (Uchpolm) sukses melaksanakan seminar internasional Politik Malaysia – Indonesia, Rabu-Kamis (17-18/7) di UUM Kedah, Malaysia.
Seminar ini bertema Evaluasi Demokrasi Malaysia- Indonesia. Seminar yang dihadiri oleh para pakar politik, akademisi dan aktivis dari 14 institusi politik dari berbagai perguruan tinggi dan NGO dari Indonesia dibuka secara resmi oleh Rektor UUM, Prof. Dato Dr. Mohd Fo’ad Sakdan. Menurutnya seminar internasional ini akan memberikan banyak manfaat untuk memperkukuh masa depan hubungan Malaysia-Indonesia dalam kualitas demokrasi dan hubungan bilateral.
Dalam kata sambutannya, Menteri Luar Negeri Malaysia YB Dato Seri Utama Mohammad Haji Hasan mengemukakan menjadi bagian penting menggerakkan tujuan bersama Malaysia – Indonesia dalam menangani isu serantau dalam Asean.
Sementara Duta besar Indonesia di Malaysia, Hernowo menyebutkan seminar ini bisa membuka peluang produktif dan kolaborasi dari institusi akademik, NGO kedua negara.
Pengarah Mapan UUM, Prof Madya Dr Kamarul Zaman menyebutkan seminar yang dianjurkan bersama GSEEP, AIIAD UUM ini yang didukung menjadi pembuka penting persoalan politik kedua negara dan cara menyelesaikannya dalam jalinan kerjasama institusi akademik dalam mempererat kerjasama.
Di sisi lain, Ketua Delegasi Indonesia dan perancang program seminar, Dr Warjio dari Uchpolm USU mengungkapkan, seminar ini menjadi bukti kekuatan bersama Malaysia -Indonesia lewat para cendekiawan di bidang politik untuk memajukan kedua negara.
Sementara itu Direktur Uchpolm USU, Dr Zulfendri menyambut baik dan mendukung kerjasama strategis ini untuk kemajuan bersama. (m05/A)
