Lainnya

60 Pustakawan Gampong Ikuti Workshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

60 Pustakawan Gampong Ikuti Workshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial
Asisten III Sekdakab Aceh Besar Jamaluddin membuka Workshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Wisma Atlet, Kota Jantho, Kamis (1/8). (Waspada/Ist)
Kecil Besar
14px

KOTA JANTHO (Waspada): Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar melaksanakan Workshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, diikuti 60 Pustakawan Gampong di Wisma Atlet, Kota Jantho, Kamis (01/8).

Wokshop tersebut dibuka Asisten III Sekda Aceh Besar Jamaluddin, yang mengharapkan kepada para Pengelola Perpustakaan Gampong agar dapat memahami transformasi Perpustakaan yang berbasis inklusi sosial, sehingga memiliki semangat dan kepentingan bersama untuk mewujudkan masyarakat sejahtera lewat Perpustakaan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Melalui workshop ini, para pengelola Perpustakaan gampong dapat memahami tujuan dari Transformasi Perpustakaan ini, sehingga dapat seiring langkah dan bersinergi dengan perintah gampong dan Kabupaten dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” sebut Jamaluddin dalam sambutannya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Besar Fadhlun, bahwa workshop ini diupayakan dapat memberikan pemahaman yang sama bagi para pengelola Perpustakaan di gampong, seiring itu juga agar masing-masing bisa berinovasi sesuai dengan kebutuhan warga dan wilayah setempat. “Para pengelola Perpustakaan ini juga didorong untuk berinovasi sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat setempat,” imbuh Fadhlun.

Pengelola Perpustakaan Gampong ikuti Worshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Wisma Atlit, Kota Jantho, Kamis (1/8). (Waspada/Ist)

Salah seorang peserta workshop Shiyamusyamsi mengaku transformasi perpustakaan merupakan hal baru baginya, karena sebagai gampong (desa) yang berada bawah bukit barisan masih banyak membutuhkan informasi perkembangan kekinian, khususnya terkait yang mengarah pada inklusi sosial.

“Ini merupakan hal baru, semoga kami nantinya bisa mewujudkannya dalam mengelola Perpustakaan gampong,” ujar Syamsi yang juga merupakan Sekretaris Gampong Luthu Lamweu. ‎

Turut hadir Kepala Bappeda Aceh Besar Rahmawati S.Pd MSi juga sebagai pemateri pada workshop Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, yang digelar Disperpusip Aceh Besar sehari itu. (b05)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE