KUTACANE (Waspada.id): Kapolres AKBP Yulhendri, S.H., S.I.K., M.I.K. memimpin upacara pembukaan Perkemahan Bhakti Sosial (Bhaksos) II Pramuka Saka Bhayangkara Polres Aceh Tenggara, baru baru ini
Kegiatan yang berlangsung sejak 27 hingga 31 Agustus 2025 ini digelar di Bumi Perkemahan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Ketambe, Desa Bale Lutu, Kecamatan Ketambe, dengan mengusung tema “Peran Gerakan Pramuka Aceh Tenggara Ikut Serta Membantu Melestarikan Alam.” kata Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri SH kepada Waspada.id, Sabtu (6/9).
Lanjutnya, bertindak pimpinan Pembina Saka Bhayangkara, Iptu Budi Trapsilo, S.H. selaku Kasat Binmas dan Pamong Saka Bhayangkara. Para pamong saka, instruktur, dewan kehormatan saka, Kepala Resort Lawe Gurah TNGL Aceh Tenggara Suandi beserta staf. Sebanyak 91 peserta Pramuka Saka Bhayangkara (36 putra dan 55 putri) mengikuti kegiatan.

Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan bahwa kegiatan perkemahan bukan sekadar ajang berkumpul, tetapi juga sarana pembentukan karakter, disiplin, kepemimpinan, serta kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat.
“Pramuka adalah wadah pembentukan generasi muda yang tangguh, berkarakter, cinta tanah air, dan peduli terhadap sesama. Melalui perkemahan ini, kita berharap anak-anak dan remaja bisa menumbuhkan jiwa kepemimpinan, keterampilan, serta cinta lingkungan, terutama di kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Leuser,” ujar Kapolres.
Ia juga menekankan lima tujuan utama Gerakan Pramuka, yakni membentuk karakter, meningkatkan keterampilan, menumbuhkan nasionalisme, melatih kepemimpinan, serta mendorong partisipasi sosial.

Setelah upacara, Kapolres bersama Kasat Binmas mengajak peserta mengikuti kuis interaktif. Peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar diberikan hadiah sebagai bentuk motivasi. Suasana penuh keceriaan pun menyelimuti seluruh peserta perkemahan.
Kegiatan pembukaan yang dilanjutkan hingga pukul 14.00 WIB berlangsung aman, tertib, dan lancar. Perkemahan Bhakti Sosial ini akan diisi dengan berbagai kegiatan edukasi, keterampilan, kepedulian lingkungan, hingga bakti sosial, sebelum ditutup pada Minggu (31/8/2025).(id80)