Scroll Untuk Membaca

Medan

Optimalisasi Kelembagaan, Potensi Kearifan Lokal Dan Promosi Digitalisasi Agrowisata Paloh Naga

Optimalisasi Kelembagaan, Potensi Kearifan Lokal Dan Promosi Digitalisasi Agrowisata Paloh Naga
Kecil Besar
14px


MEDAN (Waspada): Desa Wisata Denai Lama, salah satu potensi wilayah dan daya tarik wisata di desa ini adalah agrowisata Paloh Naga, berlokasi di Dusun IV, Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang.

Daya tarik wisata yang ditawarkan meliputi hamparan sawah dalam satu kawasan dengan beberapa kegiatan wisata berupa rumah produksi makanan tradisional, sanggar seni dan pendidikan karakter dan tracking di sekitar objek wisata.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Optimalisasi Kelembagaan, Potensi Kearifan Lokal Dan Promosi Digitalisasi Agrowisata Paloh Naga

IKLAN

Objek wisata ini juga menawarkan pasar tradisional sebagai daya tarik wisatanya. Pasar ini sebagai potensi pemberdayaan masyarakat menjual makanan khas dan dikelola oleh masyarakat sekitar.

Beberapa makanan khas yang dijual adalah getuk, dodol, pecel. Selain makanan terdapat juga souvenir berupa tas, gantung kunci, serta hiasan rumah tangga yang terbuat dari kayu dan diproduksi masyarakat sekitar Permasalahan mitra dalam hal ini adalah BUMDes dan petani sebagai pengelola agrowisata Paloh Naga, adalah tidak stabilnya jumlah pengunjung setelah pandemi Covid-

19, belum optimalnya manajemen dan serta kelembagaan dalam meningkatkan dan mengembangkan peran usaha tani petani di daerah wisata, belum optimalnya tingkat kemampuan petani dalam mengelola pertanian berkelanjutan, serta rendahnya kemampuan memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan promosi wisata.

Sesuai dengan pelaksanaan kampus Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan tujuan Indikator Kinerja Universitas (IKU), Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini melibatkan mahasiswa agar mendapat pengalaman di luar kampus dengan melakukan pendampingan dan membantu pelaksanaan teknis dalam kegiatan pengabdian serta bagi dosen berkegiatan mengaplikasikan hasil kerja yang digunakan oleh masyarakat.Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah memantapkan kelompok tani sebagai bagian dari BUMDes, menumbuhkembangkan kelompok tani sebagai pelaku industri

wisata pertanian (agrowisata) pertanian dalam rangka meningkatkan daya saing dan nilai tambah hasil pertanian. Mampu memanfaatkan dan mengembangkan teknologi informasi melalui web khusus Desa Wisata serta menambah kemampuan kelompok tani dalam pengelolaan web sebagai media informasi. Program ini diharapkan dapat mewujudkan

kelompok tani tangguh dan mandiri, meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani

serta nilai tambah dan daya saing dari komoditas padi sawah.

Partisipasi mitra pada kegiatan ini berupa penyediaan tempat FGD dan pelatihan selama kegiatan pengabdian. Selain itu mitra menyiapkan peserta aktif pada setiap kegiatan yaitu pengelola agrowisata, kelompok tani dan keluarga yang terlibat dalam pengelolaan agrowisata.

Untuk mengetahui ketercapaian atau keberhasilan dari kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini, akan dilakukan monitoring kegiatan dengan cara seluruh tim PKM, baik dosen dan mahasiswa melakukan pendampingan selama kegiatan sampai

terlaksananya seluruh kegiatan pengabdian. Mahasiswa yang ikut kegiatan pengabdian rutin datang ke lokasi minimal 1 minggu sekali secara bergantian melihat perkembangan hasil kegiatan pengabdian. Hal ini diperlukan agar kegiatan tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya untuk evaluasi kegiatan dimulai dengan melakukan test awal (pre-test) kepada mitra Pengelola BUMDes, petani dan Masyarakat sasaran. Selanjutnya setelah selesai dilakukan sosialisasi dan bimtek akan dilakukan tes akhir (post-test), sehingga akan diketahui hasil dan capaian target dari pelaksanaan kegiatan PKM ini.

Selanjutnya potensi rekognisi SKS bagi mahasiswa, antara lain mahasiswa dapat langsung mengkonversi mata kuliah sesuai dengan kegiatan pengabdian antara lain mata kuliah Agrotechnopreneurship ; Manajemen Sistem Informasi Agribisnis dan Jurnalisme dan Media Siaran Pertanian, Kelembagaan Pertanian dan Kepemimpinan; Manajemen Pemasaran Agribisnis Digital dan Manajemen Proyek serta Kewirausahaan. Mata kuliah ini disesuaikan dengan semester mahasiswa yang ikut dalam PkM.

Kegiatan dilaksanakan 3 hari dengan rincian 1. Pendampingan dan bimtek mitra untuk penguatan kelembagaan BUMDes dan

manajemen bisnis wisata BUMdes selaku pengelola agrowisata paloh naga dan objek wisata yang berada di desa

Denai Lama selalu melakukan pelatihan dan peningkatan kualitas tenaga kerja dan menyediakan peralatan kerja yang mendukung kegiatan wisata. Untuk meningkatan keterampilan sumber daya manusia dalam hal kemampuan dan kualitas tenaga kerja

masyarakat lokal perlu kreativitas dan memiliki keterampilan yang mendukung berjalanya kegiatan ekonomi di lokasi agrowisata Paloh Naga. Masyarakat lokal ikut berpartisipasi untuk membangun citra agrowisata Paloh Naga.

Manajemen bisnis wisata dengan kearifan lokal meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan BUMDES selaku pengelola objek wisata agrowisata Desa Denai Lama. Dengan melakukan perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan serta pengendalian maka keberlanjutan ekonomi agrowisata paloh naga menunjukkan bahwa Agrowisata memiliki posisi yang kuat dan memiliki banyak peluang, sehingga dimungkinkan untuk terus berkembang. Hasil akhir yang diperoleh peserta mampu memahami pengelolaan manajemen bisnis wisata dan mengembangkan kearifan lokal dalam meningkatkan pengembangan

agrowisata Paloh Naga. Sedangkan Outcomes yang diperoleh dari program pelatihan dan bimtek ini diharapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang mereka dapatkan dalam menunjang keberhasilan bagi pengembangan pariwisata pertanian dan budaya. Dengan berjalan manajemen dengan baik di agrowisata Paloh Naga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan menambah pendapatan petani yang meningkat dan terlaksananya manajemen pariwisata yang baik.

  1. Pendampingan dan Bimtek Pengelolaan Hama Terpadu (PHT) pada ekosistem Pertanaman Padi

Tujuan PHT dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk pemberdayaan petani melalui pendidikan dan pelatihan mengenai teknik pengendalian hama yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan penerapan PHT, masyarakat petani diharapkan mampu mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia,meningkatkan hasil panen, dan menjaga keseimbangan ekosistem pertanian. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya

kelestarian lingkungan serta mendorong adopsi praktik pertanian yang lebih sehat, efisien.

Hasil akhir yang diharapkan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui Pengelolaan Hama Terpadu (PHT) adalah terciptanya komunitas petani yang lebih mandiri, terampil, dan sadar lingkungan dalam mengelola hama secara efektif dan

berkelanjutan. Petani diharapkan mampu menerapkan metode PHT dengan baik, sehingga mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia, meningkatkan produktivitas pertanian, dan menjaga keseimbangan ekosistem lokal. Selain itu, kegiatan ini

diharapkan dapat memperkuat kapasitas kelembagaan petani serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat dengan cara meningkatkan hasil pertanian yang berkualitas dan berdaya saing tinggi, serta menciptakan sistem pertanian yang lebih

tangguh terhadap perubahan iklim dan gangguan hama.

  1. Pendampingan dan Pelatihan Penggunaan website serta promosi digital Agrowisata Paloh Naga, sebagai destinasi wisata berbasis alam dan pertanian, perlu mengadopsi transformasi digital untuk menjangkau lebih banyak pengunjung,

meningkatkan eksposur, dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi wisatawan. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan peran digital dalam kehidupan sehari- hari, promosi melalui website dan media sosial telah menjadi alat penting untuk

menarik perhatian publik. Agrowisata paloh naga, sebagai destinasi wisata berbasis alam dan pertanian, perlu mengadopsi transformasi digital untuk menjangkau lebih banyak pengunjung, meningkatkan eksposur, dan menciptakan pengalaman yang lebih

baik bagi wisatawan. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan eksposur, meningkatkan jumlah kunjungan dan mengoptimalkan kehadiran digital Hasil akhir yang diharapkan peningkatan jumlah pengunjung penguatan brand

agrowisata partisipasi komunitas yang lebih besar. Pengunjung bisa melihat website pada link ini http://agrowisatapalohnaga.com

  1. Pelatihan Content Creator di Agrowisata Paloh Naga: Menciptakan Kreator Muda yang Inovatif Pengabdian Kepada Masyarakat ini juga mengadakan pelatihan content creator bagi generasi muda dengan tujuan menciptakan para kreator konten yang mampu

mempromosikan keindahan Paloh Naga melalui media sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat membekali para peserta dengan keterampilan dalam menciptakan konten kreatif yang menarik, mulai dari pengambilan gambar hingga teknik editing, serta strategi

pemasaran digital. Pelatihan ini juga menjadi ajang bagi para peserta untuk pengembangkan potensi diri dalam dunia digital sekaligus berkontribusi pada peningkatan kunjungan wisatawan. Dengan adanya para content creator muda yang berbakat, diharapkan Agrowisata Paloh Naga dapat semakin dikenal luas dan menarik perhatian wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Konten-konten yang dihasilkan akan menjadi salah satu cara efektif untuk memperkenalkan keunikan dan keindahan destinasi ini, sehingga mampu mendongkrak pertumbuhan sektor pariwisata lokal dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.

Dengan berbagai pelatihan dan pendampingan yang telah dilaksanakan, diharapkan Agrowisata Paloh Naga mampu mengoptimalkan potensi lokal dan memperkuat posisi sebagai destinasi wisata unggulan di Kabupaten Deli Serdang. Penguatan kelembagaan, penerapan teknologi digital, serta keterlibatan aktif masyarakat dan generasi muda menjadi

pondasi penting dalam mengembangkan sektor pariwisata berbasis pertanian yang berkelanjutan. Pada akhirnya, kolaborasi antara akademisi, petani, dan BUMDes diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan mendorong pertumbuhan

ekonomi lokal. Tim: Prof. Dr. Ir. Siti Mardiana, MSi (Dosen Doktor Ilmu pertanian), Marizha Nurcahyani, SP.,M.Si (Dosen Fakultas Pertanian) dan Dr. Dian Noviandri, ST, M. Kom (Dosen Fakultas Teknik) Universitas Medan Area (m19)

Waspada/Ist
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat UMA.

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE