MEDAN (Waspada): Dua jemaah calon haji (Calhaj) Kloter 14 Embarkasi Medan asal Kab. Deliserdang mengurungkan niat untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci tahun 2024 ini.
Pengunduran diri dua jemaah tersebut dikarenakan penyakit yang dideritanya. Diketahui dua jemaah tersebut atas nama Junaida Syahruddin Tanjung binti Syahruddin nomor manifes 224 dan Sanimah Karso binti Karso dengan nomor manifes 147.
Kasi Haji Kan Kemenag Deliserdang Nurlela membenarkan hal itu. ‘”Sebelum masuk Asrama Haji mereka berdua sudah mengurungkan niat berangkat tahun ini karena sakit hepatitis dan kopernya juga sudah dikembalikan. Mereka juga telah membuat surat pernyataan, ” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris PPIH Embarkasi Medan juga Kabid Haji Kanwil Kemenag Sumut Zulfan Effendy.
“Kita sudah memberitahu ke panitia haji pusat dan yang bersangkutan telah membuat surat dan meminta agar bisa berangkat tahun depan, ” sebut Zulfan ditemui Waspada, Senin (27/5) malam.
Untuk mengisi kekosongan, Zulfan mengaku telah menyiapkan dua orang dari daftar tunggu untuk menggantikan dua jemaah yang batal berangkat tersebut.
“Kita ambil jemaah dari daftar tunggu. Jemaah yang paling siap dan telah lunas ONHnya, ” demikian Zulfan.
Seperti diketahui, Kloter 14 ini mengangkut 320 jemaah calon haji asal Deliserdang, 18 dari Asahan, 6 dari Taput dan 1 jemaah asal Humbahas bersama 8 orang petugas haji.
353 jemaah calon haji dan petugas Kloter 14 Embarkasi Medan ini meninggalkan Asrama Haji Medan, Senin (27/5) malam dan selanjutnya take off dari Kualanamu International Airport (KNIA), Selasa (28/5) dinihari. (m29)
Waspada/Surya Efendi
MENUNGGU NAIK BUS: Jemaah calon haji (Calhaj) Kloter 14 asal Deliserdang, Asahan, Taput dan Humbahas duduk menunggu giliran naik bus menjelang pelepasan Calhaj dari Asrama Haji Medan, Senin (27/5) malam menuju take off dari Kualanamu International Airport (KNIA), Selasa (28/5) dinihari.