MEDAN (Waspada): Sebanyak 891 orang guru se-Sumatera Utara mendapat Surat Keputusan (SK) dan Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas serta Penandatanganan Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) yang diserahkan Gubernur Sumatera Utara H Edy Rahmayadi secara simbolis di Aula Martabe, Jumat (21/7).
Penyerahan SK PPPK berlangsung hikmat namun santai karena sejak awal hingga akhir acara tak ada agenda kegiatan selain mendengarkan pidato Gubsu Edy Rahmayadi dihadiri Sekdaprovsu Arief Sudarto Trinugroho, Kadis Pendidikan Provsu Dr H Asren Nasution MA, Sekretaris Disdiksu Kurnia Utama, Kabid Pembinaan PTK Salman, Kabid Pembinaan SMK Dr Suhendri MA, Kabid Pembinaan PK Elisabeth Simanjuntak MSi dan pejabat lainnya.
Di hadapan ratusan guru dengan beragam bidang studi Edy mengatakan, kontrak perjanjian kerja ini bisa saja dilaksanakan asal mau. Hal ini juga terkait ketimpangan antara guru di kabupaten dan kota.
Menurutnya, rasio jumlah guru masih sangat timpang. “Kemarin saya bertujuan membuat guru terbang. Dana sudah saya siapkan khususnya untuk guru eksakta di Tarutung. Sekolah negeri di sana, gurunya 1 muridnya banyak. Ilmunya pun setengah setengah. Tapi karena covid kemarin rencana itu menjadi terbangkali. Inilah yang harus kita kejar ke depan Jika tak demikian akan menjadi kesulitan kita terbesar,” kata Gubsu.
Gubsu menambahkan,idealnya 24.000 harus terpenuhi bagi guru PPPK ini. Tapi semua melihat anggaran yang ada.
Gubsu yang berbicara layaknya orang tua pada anaknya tak membatasi ucapan dalam kalimat kalimat yang sopan. Dia sangat menekankan guru itu punya tanggung jawab dan budi pekerti yang mulai.
“Murid itu tergantung gurunya, nyaman rasanya dia belajar. Maka dia pun akan mendengar apa yang kita katakan. Sebaliknya begitu juga. Makanya saya katakan generasi penerus bangsa ini tergantung gurunya.Baik kalian mengajarnya hasilnya juga akan baik. Semoga kalian paham maksud ku,’ ujar Edy.
Sementara itu Kadisdiksu Asren Nasution mengharapkan PPPK jabatan fungsional guru ini dapat bekerja dengan sebaik-baiknya menjalankan tugas mengajar dan mendidik kepada semua peserta didik. “Selamat bekerja dan teruslah berbakti menggelorakan pendidikan Sumatera Utara Bermartabat demi mencerdaskan anak bangsa,” katanya.(m22)
