MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut H Azmi Yuli Sitorus, mengapresiasi Pemprovsu melalui Bina Marga Bina Konstruksi (BMBK) Sumatera Utara yang terus mengerjakan peningkatan ruas jalan provinsi lintas timur di Desa Pantai Cermin kiri, Kecamatan Pantai Cermin menuju Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai).
“Alhamdulilah, jalan-jalan tersebut terus dalam pengerjaan, sehingga diharapkan jika selesai nantinya akan memudahkan masyarakat dalam menjalankan aktifitas mereka sehari-hari,” kata Azmi melalui sambungan telepon dari Jakarta, kepada Waspada di Medan, Minggu (15/1).
Menurut anggota dewan Dapil IV Tebing-Sergai itu, pihaknya mengapresiasi upaya BMBK Sumut, dan berharap bila selesai nanti akan terjadi peningkatan pertumbuhan ekonomi lebih maju.
“Selama ini ini masyarakat di sana sangat terganggu dengan infrastruktur dan kami selaku wakil rakyat, yang diberi kepercayaan oleh masyarakat pada pemilu terdahulu dari Dapil Sumut IV telah menyelesaikan upaya secara politik, sehingga jalan provinsi yang ada di Sergai dapat menjadi jalan mantap dan Sumut bermartabat,” ujannya.
Proyek infrastruktur, yang meliputi pengaspalan dan peningkatan jalan di Sergai, yang dananya bersumber dari anggaran tahun jamak (multi years) APBD 2022/2023 terus dilakukan di daerah tersebut dan di 33 kabupaten/kota lainnya.
Khusus di Sergai, hingga kini, pengerjaan jalan di kawasan Pantai Cermin telah menunjukkan progres yang baik, termasuk jalan Pesisir Timur Simpang Bedagai, Bandar Klippa sepanjang 30 kilometer sampai perbatasan Kabupaten Batubara.
Azmi menjelaskan, beberapa ruas jalan yang diperbaiki di kawasan Pesisir Timur Kabupaten Sergai merupakan jalan penghubung destinasi wisata beberapa pantai yang ada di kabupaten itu.
Tingkatkan Pendapatan
Dengan kondisi jalan yang bagus dan mantap nantinya, lanjut politisi Partai Gerindra ini, maka akan meningkatkan jumlah wisatawan yang datang. “Dan tentunya akan meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat sekitar,” tuturnya.
“Kita harap pengerjaannya terus berlanjut, karena merupakan akses utama dan memudahkan masyarakat untuk kegiatan sehari-hari,” ujar Azmi.
Azmi juga mengingatkan kepada para pengusaha pengangkutan agar muatan truk pengangkut tidak melebihi muatan atau Over Dimension dan Over Load (ODOL). Sebab, truk yang melebihi muatan akan mempercepat rusaknya jalan yang ada di daerah ini.
Maka dari itu, sambung anggota Komisi A DPRD Sumut ini, diperlukan sebuah peraturan daerah (Perda) yang mengatur terkait kendaraan ODOL.
“Saya bersama wakil rakyat lainnya, akan segera membahas regulasi untuk truk ODOL ini. Karena sangat meresahkan dan merusak jalan,” cetus Azmi.
Azmi juga menekankan kepada PT Waskita Karya selaku pelaksana kegiatan bersama rekanan lain agar pengerjaan jalan dan jembatan di Kabupaten Sergai dan Kota Tebing Tinggi ini terus melaksanakan proyek multi years sampai benar-benar selesai dikerjakan.
“Kita berharap PT Waskita Karya benar-benar mengerjakan perbaikan jalan di Sumut, khususnya di Sergai dan Tebing Tinggi. Sebab, masyarakat di daerah kita sudah lama merindukan kondisi jalan yang bagus,” pungkasnya. (cpb)