Scroll Untuk Membaca

Medan

Anggota DPRD Sumut Rudi Alfahri Rangkuti Apresiasi  Komitmen  Kapoldasu Berantas Narkoba

Prioritaskan Di Binjai Dan Langkat

Anggota DPRD Sumut Rudi Alfahri Rangkuti Apresiasi  Komitmen  Kapoldasu Berantas Narkoba
ANGGOTA DPRD Sumut Rudi Alfahri Rangkuti. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut Rudi Alfahri Rangkuti (foto) mengapresiasi komitmen Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi yang menegaskan tidak akan main-main dengan narkoba di Sumut.  Dewan berharap Poldasu dan jajarannya untuk tidak melontarkan karya kata, tetapi kerja nyata, dan berharap untuk memprioritaskan langkah pemberantasan barang haram itu di Binjai dan Langkat.

“Kita apresiasi komitmen Pak Kapoldasu yang juga akan menstrika pihak-pihak yang berani membekingi peredaran narkoba dan kita berharap ini serius dan harus ditindaklanjuti,” kata Rudi kepada Waspada di Medan, Sabtu (9/9).

Anggota dewan Fraksi PAN Dapil XII Binjai Langkat itu, merespon langkah Kapoldasu yang memanggil para pengelola hiburan malam, dalam acara deklarasi Deklarasi Pemberantasan Narkoba di Tempat Hiburan Malam, Jumat (8/9/2023).

Kapoldasu, yang mulai bertugas menggantikan pejabat lama Irjen Pol Drs RZ Panca Putra Simanjuntak, pada 22 Juli 2023 lalu itu, memperingatkan kepada pemilik hiburan malam untuk tidak main-main dan harus mencegah beredarnya narkoba ke tempat hiburan, apalagi  sekitar 60 persen pelaku kejahatan merupakan pengguna narkoba.

Menyikapi hal itu, Rudi Alfahri mengapresiasi langkah Kapoldasu, yang pernah menjabat Asops Kapolri, namun menegaskan lagi bahwa komitmen itu harus diseriusi dan ditindaklanjuti.

“Jangan hanya karya kata, tetapi kerja nyata, mengingat penyalahgunaan narkoba, termasuk jenis sabu-sabu, sudah sangat mengkhwatirkan, karena sudah terorganisir dan dikordinir oleh oknum yang tidak bertanggungjawab,” ujarnya.

Kondisi mencemaskan itu juga terjadi di Binjai dan Langkat, yang hingga kini belum maksimal disikat  habis, bahkan terus dikonsumsi hingga ke tingkat pedesaan,

“Kita prihatin, dan kalau dibiarkan, maka Binjai dan Langkat jadi pusat peredaran narkoba, mengingat kondisi geografisnya yang sangat terbuka karena berada dekat perbatasan Aceh,” katanya.

Karenanya, Rudi menegaskan, Kapoldasu dan jajarannya dan bekerja sama dengan Forkompimda harus bergerak cepat dan membentuk tim bersama Kapolres dan Kapolsek di kabupaten/kota di Sumut, untuk menindaklanjuti langkah tersebut.

Apalagi, lanjut Rudi, pemberantasan narkotika ini sudah sesuai amanah Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, yang menekankan kepada seluruh anggota Polri dan Kapolda untuk memberantas segala bentuk peredaran narkoba.

“Polri harus berkomitmen menindak tegas jaringan narkoba hingga ke akar-akarnya. Tidak ada toleransi bagi para pengecer atau pengedar serta pelaku utamanya. Beri tindakan tegas dan usut tuntas sampai ke akar-akarnya,” ungkapnya.

Terkait penyalahgunaan narkoba di Binjai dan Langkat, anggota DPRD Sumut Rudi Alfahri Rangkuti menegaskan lagi, Kapoldasu perlu memprioritaskan pencegahan dan pemberantasannya. “Ini Dapil saya, Binjai dan Langkat, kondisinya betul-betul berbahaya, sehingga harus diprioritaskan, agar Sumut bersih dari narkoba,” katanya. (cpb)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE