Scroll Untuk Membaca

Medan

Aplikasi Siduta Menjadi Inovasi Unggulan Pemko Medan Dalam Penilaian Tahap II PPD 2024

WALI KOTA Medan, Bobby Nasution diwakili Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar menghadiri kegiatan verifikasi dan wawancara terkait penilaian tahap II PPD yang dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Bappeda Provinsi Sumut di Kantor Bappelibang Provsu, Jalan Diponegoro, Senin (12/2). Waspada/ist
WALI KOTA Medan, Bobby Nasution diwakili Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar menghadiri kegiatan verifikasi dan wawancara terkait penilaian tahap II PPD yang dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Bappeda Provinsi Sumut di Kantor Bappelibang Provsu, Jalan Diponegoro, Senin (12/2). Waspada/ist

MEDAN (Waspada): Aplikasi Sistem Informasi Terpadu Ketenagakerjaan (Siduta) yang dimiliki Pemko Medan menjadi salah satu inovasi unggulan dalam penilaian tahap II Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tingkat Kab/Kota tahun 2024.

Hal tersebut diketahui usai dilakukannya verifikasi dan wawancara terkait penilaian tahap II PPD yang dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melalui Bappeda Provinsi Sumut di Kantor Bappelibang Provsu, Jalan Diponegoro, Senin (12/2).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Aplikasi Siduta Menjadi Inovasi Unggulan Pemko Medan Dalam Penilaian Tahap II PPD 2024

IKLAN

Dalam penilaian tahap II yang dihadiri Wali Kota Medan, Bobby Nasution diwakili Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar mengatakan aplikasi Siduta merupakan aplikasi yang dikembangkan Pemko Medan melalui Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan.

Dimana dalam aplikasi tersebut menjadi platform penghubung antara pencari kerja dan pengusaha, termasuk juga didalamnya terdapat informasi pelatihan dan penyelesaian perselisihan hubungan industrial yang bersifat interaktif.

“Dari penilaian tadi ada beberapa capaian pembangunan kita yang dinilai cukup baik, termasuk inovasi Siduta yang dinilai menonjol,”kata Benny Iskandar.

Benny Iskandar juga menyebut penilaian PPD ini merupakan program Nasional yang dilakukan Bappenas. Dimana Bappenas memberikan penghargaan terhadap 10 Kab/Kota dan Provinsi yang melakukan pembangunan daerah terbaik mulai dari segi perencanaan, pengendalian, hingga evaluasi serta penilaian inovasi daerah yang melibatkan masyarakat luas.

“Ini merupakan kepesertaan kita ditahun ketiga. Tahun pertama kita berhasil mendapatkan juara tiga dan ditahun lalu kita berhasil juara satu di Provinsi Sumut,” ujar Benny Iskandar.

Masih dikatakan Benny Iskandar, untuk penilaian di tahap I, dari 33 Kab/kota di Provinsi Sumut, Kota Medan berhasil masuk 10 besar ditingkat Provinsi sehingga melaju ke tahap II penilaian PPD tahun 2024. Setelah penilaian tahap II ini, Benny Iskandar pun optimis Pemko Medan dapat melaju ke tahap betikutnya.

“Kita berharap setelah penilaian ini kita bisa masuk ketahap III sampai ke Nasional seperti tahun sebelumnya,” harap Benny Iskandar optimis.

Selain kepala Bappeda Kota Medan, dalam penilaian tersebut juga hadir Kepala Dinas Kominfo Kota Medan, Arrahmaan Pane, Kepala Dinas PM&PTSP Kota Medan, Nurbaiti Harahap, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan, Baginda P Siregar, Kepala Dinas Sosial Kota Medan, Khoiruddin, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan, Illyan Chandra Simbolon, dan Kepala Brida Kota Medan, Mansursyah. (rel)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE