MEDAN (Waspada): Bayi dengan kondisi kembar siam yang telah lahir di RSUP Adam Malik Medan pada Kamis (2/2) lalu dari pasangan Hery Wahyudi, dan Shofiani warga Dusun 3, Desa Petatal, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batubara. (Eka) membutuhkan donor Air Susu Ibu (ASI).
Hal ini dibenarkan Sub Koordinator Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM, Rosario Dorothy, Jumat (10/3).
“Benar ya. Bayi ini butuh donor ASI. Pernah dicoba diberikan susu formula tapi gak cocok. Jadi, ASI sekarang yang dibutuhkan bayi kembar ini. Memang untuk saat ini sih masih ada stok di Rumah Sakit, tapi kan pasti akan habis,” katanya.
Untuk itu, pihaknya mengajak ibu-ibu yang mau mendonorkan ASI untuk bayi kembar yang dempet pada area dada sampai perut ini ke RSUP HAM.
“Jadi hal ini cukup mendesak. Semoga ada yang bisa mendonorkan ASI untuk bayi kembar siam ini. Adapun kondisi bayi ini, masih terus dalam pantauan di perinatologi dan berat badan bayi ini sudah bertambah,” jelasnya.
Saat ditanyakan lebih lanjut mengenai kondisi bayi, Rosa menjawab akan disampaikan kembali oleh dokter yang menangani langsung.
Seperti diketahui, bayi kembar siam asal Batubara ini lahir di RSUP HAM melalui operasi caesar dengan jenis kelamin laki-laki yang merupakan anak ke 3 dan 4. (Cbud).