MEDAN (Waspada): Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sumut menggelar Rapat Kordinasi Daerah (RAKORDA) Baznas se- Sumatera Utara di Asrama Haji Embarkasi Medan, Sumatera Utara yang akan berlangsung selama 3 hari, dibuka Sabtu (19/10).
Hadir dalam acara pembukaan Pimpinan Baznas RI, Pembina Wilayah Sumatera Utara yang diwakili oleh Direktur Perencanaan ZIS-DSKL Dr. Ahmad Hambali, Deputi I/Direktur Pengumpulan Baznas RI, Faisal Qosim, Direktur DAKM Baznas RI, Dananta.
Pada kesempatan kali ini ada 4 sesi materi yang disampaikan oleh para narasumber, sesi pertama dibawakan oleh Pimpinan Baznas RI Pembina Wilayah Sumatera Utara yang diwakilkan oleh Direktur Perencanaan ZIS-DSKL Dr. Ahmad Hambali mengenai Kebijakan strategis Baznas RI dalam mengelola ZIS.
Sesi kedua dibawakan oleh Deputi I/Direktur Pengumpulan Baznas R, Faisal Qosim yang berjudul Penguatan pengumpulan digital dan pencapaian target 2025.
Dalam paparannya, beliau menyampaikan bahwa dalam penguatan pengumpulan dengan digital terdapat 3 strategi yaitu melalui komunikasi, kanal (internal platform seperti website) dan layanan yang baik.
Kemudian sesi ketiga disampaikan oleh Direktur DAKM Baznas RI, Dananta yang menyampaikan Tata kelola, pengendalian internal dan prosedur. Yang menjelaskan bahwa pengendalian dalam tata kelola implementasi SOP adalah sebuah sektor yang penting pada semua lembaga.
Dan pada sesi keempat ini dibawakan oleh Direktur Perencanaan ZIS-DSKL Baznas RI Dr. Ahmad Hambali, S.Ag, M.H. yang berjudul Kebijakan perencanaan pengelolaan zakat. Dalam paparannya, Dr. Hambali mengatakan di tahun 2025 usahakan pengumpulan zakat jangan hanya terpaku kepada ASN tetapi lebih ke non ASN. Kegiatan ini dihadiri oleh 23 Baznas Kabupaten/Kota dan 9 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Sumatera Utara.
Dikesempatan ini, Ketua Baznas Sumut Prof. Dr. H. Mohammad Hatta berharap kegiatan ini memberi manfaat bagi peserta. Selanjutnya merealisasikan di lembaga masing-masing.(m22)
Waspada/ist
Suasana kegiatan Rapat Kordinasi Daerah Baznas se- Sumatera Utara.