MEDAN (Waspada.id): Bank Syariah Indonesia (BSI) melaksanakan Sosialisasi Implementasi Sistem Pembayaran Auto Collection BSI kepada mitra PT Pelindo Multi Terminal di Gedung A Pelindo Regional 1 Medan, Kamis (23/10).
Acara ini dihadiri oleh para pengguna jasa pelabuhan serta pihak berkompeten dari Bank Syariah Indonesia (BSI), Team Leader Transaction Banking Wholesale BSI, serta staf BSI yang berkompeten menangani auto collection.
Kehadiran langsung perwakilan BSI pusat maupun regional menegaskan komitmen penuh dalam mendukung implementasi sistem pembayaran berbasis auto collection di lingkungan PT Pelindo Multi Terminal.
Melalui sistem pembayaran auto collection, proses transaksi jasa pelabuhan diharapkan dapat berlangsung lebih cepat, transparan, dan akuntabel. Selain memberikan kemudahan bagi pengguna jasa, inovasi ini juga mendorong efisiensi serta meningkatkan kepercayaan terhadap layanan Pelindo. Saat ini, seluruh pengguna jasa (customer) Pelindo Multi Terminal telah terintegrasi dengan ACS (Auto Collection System), sehingga setiap transaksi berjalan lebih praktis, aman, dan tercatat secara real time.
Direktur Keuangan Yoni Setiawan menyebutkan, PT Pelindo Multi Terminal senantiasa memberikan pelayanan operasional terbaik kepada para pengguna jasa.
“Melalui sosialisasi ini diharapkan akan memberikan yang terbaik sekaligus menambah wawasan dalam proses pembayaran. Saya harapkan, dengan penggunaan ACS bisa mensupport semua kegiatan operasional secara maksimal dan menghindari hal-hal yang tak diinginkan,” ujar Yoni Setiawan.
Yoni juga berharap sosialisasi ini dapat membuka komunikasi dua arah tanpa hambatan antara Pelindo, BSI, dan para pengguna jasa. Dengan demikian, implementasi sistem pembayaran auto collection ke depannya dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi semua pihak.
Dengan penerapan sistem modern ini, Pelindo Multi Terminal bersama BSI berkomitmen menghadirkan layanan kepelabuhanan yang lebih efisien, transparan, dan sejalan dengan arah digitalisasi pelayanan publik di Medan.
Sementara itu, Ikrar Simbolon dari BSI menyebutkan, dengan menggunakan ACS BSI maka seluruh transaksi akan terlengkapi sekaligus berperan penting dalam memajukan perekonomian.
Sebagai Bank Syariah terbesar di Indonesia, BSI akan membuka cabang baru di Negara Saudi Arabia yakni di Mekkah, Madinah dan Jeddah.
Dalam sosialisasi itu, Yose Andrea menjelaskan manfaat penggunaan sistem Islamic Ecosystem Bewize Cash.
Dengan menggunakan sistem Bewize maka bisnis mudah dan membantu mengelola keuangan.
Para pengguna Bewize dalam testimoninya mengaku dalam penggunaan Bewize sangat membantu dalam mengelola sistem keuangan di perusahaan dan dunia pendidikan.
Hadir dalam acara sosialisasi ACS BSI tersebut, selain Yoni Setiawan , beserta jajaran direksi Direktur Keuangan & Manajemen Resiko PT Pelindo Multi Terminal, hadir juga Maslakhodima Senior Vice Presiden PT Pelindo Multi Terminal, Rukiah VP Keuangan SPMT, Senior Vice Presiden Komersial SPMT Anton, Vice Presiden Komersial SPMT Bu Gadis.
Juga hadir Khoirudin Lubis, Branch Manager SPMT Belawan beserta DBM SPMT Belawan. Ibu Rosvita Corporate Funding Dept Head
Corporate Finance & Solution Group, Muhammad Fauzan Saputra
Cash Management Sales & Solution Dept Head Transaction Banking Wholesale Group, Yose Andrea Corporate & Ecosystem Sales Senior Officer Transaction Banking Wholesale Group.
Sedangkan dari BSI, hadir Ikrar Simbolon, Area Manager BSI Medan Kota, Bambang Irawadi, RTBM Medan Kota, Reni Amsuri Nasution, Branch Manager BSI Gatsu dan sejumlah mitra kerja lainnya.
Kegiatan tersebut diisi dengan sesi tanya jawab, testimoni dari pengguna ACS dan pemberian door prize plus makan siang bersama.(id15)













