MEDAN (Waspada): Cyntia Rismauli Nainggolan warga Siantar, Sumatera Utara (Sumut) berhasil menoreh prestasi yang membanggakan. Setelah melalui seleksi yang panjang, Cyntia penyandang Tuna Grahita ini akan bertanding di Olimpiade musim panas Summer Olympic World Games (SWOG) pada Juni 2023 mendatang di Berlin, Jerman.
Hal ini terungkap pada saat Ketua Umum Special Olympics Indonesia (SOIna) Warsito Elwein melakukan monitoring atlet senam ritmik di Medan pada Jumat (31/3) yang digelar di UPT SLB E Negeri Pembina Medan Jalan Guru Sinumba Medan Helvetia.
“Seleksi Cyntia bisa bertanding dengan cabang olahraga senam Ritmik ke Jerman mewakili Indonesia ini cukup panjang. Sebelum ke event ini ada seleksi di Pekan Special Olympic Nasional (Pesonas), Disana ada satu tim khusus untuk melihat siapa yang terbaik untuk diajak ke fase selanjutnya. Belum tentu yang dapat emas berangkat, karena penilaian bukan pada sekedar prestasi tetapi ada faktor lain seperti kebersamaan dan memberi ruang,” ungkap Warsito Elwein kepada awak media.
Ia juga mengatakan keberangkatan Cyntia ini juga menunjukkan bahwa anak disabilitas juga memiliki potensi besar. Sehingga ia menghimbau agar orang tua atau masyarakat yang memiliki anak-anak disabilitas jangan malu.
“Melalui event ini kita buka ruang bahwa mereka bukan cacat tapi memiliki hak yang sama. Banyak sekali masyarakat yang kurang kesadarannya dalam memberikan pendidikan kepada anaknya yang berkebutuhan khusus, karena masih melihat anaknya adalah anak idiot, gila, korban orangtua, kutukan Tuhan. Ini tugas berat kita, meski saat ini sudah lumayan ada perubahan image itu. Pemerintah juga saya lihat dalam hal ini dibeberapa provinsi sudah ada perhatian dengan mengucurkan anggaran untuk mengembangkan bakat anak-anak istimewa ini,” tegasnya.
Kepala SLB Negeri Pembina Medan sekaligus Sekretaris SOIna Sumut, Mardi Panjaitan, S. Pd., M. Si mengharapkan moment ini menjadi kebangkitan anak- anak disabilitas atau bertalenta khusus di Sumut.
“Masyarakat jangan lagi merasa malu memiliki anak-anak special. Tuhan itu tidak salah mencipta hanya tugas kita memberikan kesempatan kepada anak- anak bertalenta khusus,” katanya.
Lanjutnya kalau diperhatikan Cyntia itu melakukan gerakan senam tidak terlalu bagus tetapi special olimpic memberikan kesempatan dan ruang anak- anak seperti ini berkreasi menunjukkan potensi dirinya sehingga bisa diapresiasi. Sehingga ia sangat berharap Pemprovsu bisa mendukung penuh.
“Kita berharap dukungan penuh dari pemerintah sama seperti provinsi lain anak- anak ini sangat diperhatikan. Kalau bisa Cyntia yang berasal dari keluarga kurang mampu ini dapat perhatian, sehingga kedepan akan lahir Cyntia- Cyntia lainnya,”ujar Mardi Lagi.
Sementara itu, Cyntia anak pertama dari pasangan Parulian Nainggolan dan Posmaida Gultom saat ditanya perasaannya bisa mewakili Atlet Indonesia ke Berlin-Jerman, perempuan kelahiran Maret ini dengan tangkas menyebutkan ia sangat senang apalagi dengan ini ia juga bisa membuat kedua orangtuanya bangga, sekolahnya bangga begitu juga mengaku moment ini membuatnya menjadi berani. Salah satunya berani untuk terbang ke luar kota dan keluarnegri dengan menaiki pesawat. Dan ia mengaku tidak pernah membayangkan bisa naik pesawat.
“Saya sudah siap ke Berlin-Jerman dan supaya saya jangan takut lagi. Ke Semarang saya sempat takut karena naik pesawat pertamakalinya. Melalui ini saya ingin membahagiakan orantua, sekolah dan adik adik saya juga yang kini masih bersekolah. Saya ingin mengumpulkan uang buat sekolah adik adikku dan juga membahagiakan bapak dan mamak. Bapak lagi sakit biar kubawakan juga berobat. Biar senang mamak dan bangga dengan anak perempuannya yang penakut ini bisa ke Jerman,” tuturnya yang mengaku bercita-cita sebagai suster ini.
Sementara itu, Cyntia mengaku setiap hari berlatih 1 hingga 2 jam untuk persiapan menghadapi pertandingan. Dan rencananya ia akan berangkat. Pada kesempatan itu ia juga sempat mempertunjukkan kepada anak-anak disabiltas yang sengaja diundang dari sejumlah sekolah SLB di Medan guna memotivasi agar juga memiliki mimpi yang sama seperti Cyntia.(cbud)











