MEDAN (Waspada): Ketua Umum DPP Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI), Khairul Mahalli membawa delegasi mengunjungi Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kunjungan, Jumat (19/1) tersebut, dalam rangka menjajaki dan memperkuat kerjasama perdagangan antara Indonesia dan Malaysia.
‘’Terkait ekspor perdagangan dari Indonesia khususnya ke Malaysia, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Khairul yang sudah membawa delegasi berkunjung ke KBRI ini untuk berdiskusi secara langsung,’’ ucap Atase Perdangan RI untuk Malaysia Deden Muhammad Fajar Shiddiq.
Deden menyebutkan dirinya baru dua tahun berada di Malaysia atau selama pandemi Covid-19 sehingga belum banyak kegiatan yang dilakukan secara offline.
‘’Kita kita telah new normal. Ke depan kita akan berkolaborasi dengan mengadakan kegiatan seperti pameran-pameran perdagangan Indonesia – Malaysia secara langsung yang dinilai lebih efektif,’’ cetus Deden.
Sementara, Dubes RI untuk Malaysia Hermono menyebutkan, dengan dipindahkannya ibu kota Jakarta ke Kalimantan Timur, pemerintah mengharapkan akan mendorong munculnya sentra-sentra ekonomi baru.
‘’Selain infrastruktur jalan, pembangunan perumahan, sekolah, rumah sakit, mal dan lainnya tidak mungkin semua di handel pemerintah. Kita mengajak peran swasta dan pihak luar seperti Malaysia untuk proyek-proyek di sekitar ibu kota baru tersebut guna menopang pertumbuhan ekonomi,’’ sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Hermono juga menyebutkan GPEI juga bisa berpartisipasi di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) nantinya.
‘’Pentingnya komunikasi pelaku usaha dengan pemerintah. Seperti asosiasi-asosiasi ini lah perlu memberikan masukan-masukan,’’ ucap Dubes Hermono.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP GPEI juga Ketua Umum Kadin Sumatera Utara, Khairul Mahalli mengucapkan terima kasih kepada Dubes dan Atase Perdagangan RI untuk Malaysia yang menerima delegasi GPEI bersama Kadin Sumut ini.(m29)