MEDAN (Waspada): Viral di media sosial, para pelajar mendorong wanita paruh baya di jalan raya hingga terjatuh, Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Dr H Asren Nasution, MA, (foto) minta Kepala Cabang Dinas (Cabdis) bertindak.
“Setelah menyaksikan vidio viral itu, saya langsung menghubungi Kacabdis Padangsidempuan, karena logat bahasa pelajar itu sepertinya dari sana. Dan Kacabdis, menyahuti dan akan bergerak cepat,” kata Kadisdiksu, Dr H Asren Nasution, Minggu (20/11).
Gerak cepat (Gercep) Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Padangsidempuan, Marwan Fauzi S.Sos, atas beredarnya vidio seorang pelajar mendorong pejalan kaki hingga terjatuh, menurut Asren tindakan yang menjadi contoh kepedulian penjabat daerah atas masalah yang berkembang di daerahnya.
Asren Nasution menyampaikan kepada Cabdis Padangsidempuan agar menindaklanjuti dengan mengumpulkan kapala sekolah dan mengambil tindakan sesuai aturan yang berlaku.
Asren juga berpesan agar melakukan kerjasama dengan aparat keamanan setempat dan mangambil tindakan yang terbaik. Tingkatkan pengawasan pembinaan kepada seluruh siswa, utamakan pembinaan akhlaqul karimah kepada siswa siswi kita.
“Segera bangun kerjasama dengan aparatur keamanan setempat dan komponen lainnya. Kita tidak bisa sendiri, butuh dukungan peran serta pihak lain. Tingkatkan pendidikan moralitas bangsa adalah tugas mulia, seluruh kita tanpa kecuali. Berikan yang terbaik untuk ibu pertiwi,” ucap Asren.
Gerak Cepat
Terpisah, Kacabdis Padang Sidempuan, Marwan Fauzi,S.Sos kepada Waspada menyampaikan, terkait vidio viral yang ada di Medsos langsung Gerak cepat (Gercep).
“Tadi malam kami sudah perintahkan Kasek agar anak-anak kita didampingi dan dibina, mulai dari desa sampai ke Polres Tapsel, karena sudah dibina di Polres. Tadi malam kita sudah minta kepala sekolah untuk melakukan langkah-langkah penanganan dan pembinaan,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, Minggu (20/11) pagi, Kapolres Tapsel akan menyerahkan anak-anak kepada orang tua, selanjutnya kita akan panggil orang tua siswa dan akan dilakukan pembinaan sesuai Peraturan Sekolah dan akan didampingi Kepala Sekolah Kasi Pembinaan SMK.
“Kami atas nama Cabang Dinas Pendidikan Sidimpuan sangat menyesal dan memohon maaf atas kejadian ini. Kita akan kumpulkan seluruh kepala sekolah untuk memberikan perhatian serius terhadap pembinaan karakter siswa,” pungkas Marwan.
Sebagaimana diketahui, beredar vidio di akun facebook bernama “Indah Pua Maharani Sr” memposting video dugaan penganiayaan pelajar terhadap seorang ibu paruh baya hingga terjatuh.(m22)