MEDAN (Waspada): Memperingati Hari Anak Nasional, Dinas Kesehatan Kota Medan (Dinkes Medan) melakukan sejumlah kegiatan bagi anak di Kota Medan.
dr. Helena Rugun N. Nainggolan, MKT, K Kepala Bidang Kesehatan
Masyarakat (Kabid Kesmas) Dinkes Kota Medan mengatakan Hari Anak Nasional merupakan moment penting karena itu Dinkes Medan melakukan kegiatan langsung kepada anak yakni
Pemberian makanan tambahan pada anak sekolah sd (usia 6-12 tahun) di
Kecamatan Medan Belawan (wilayah kerja puskesmas belawan dan sicanang kemudian juga pemberian makanan tambahan bagi balita kurus di semua puskesmas kota medan (41 puskesmas).
“Pemberian makanan tambahan ini berguna untuk tumbuh kembang anak dan tujuannya juga mengantisipasi terjadinya stunting,’ jelasnya pada Selasa (25/7).
Lanjutnya, ia juga mengatakan selain memberikan makanan tambahan,
melakukan skrining hipotiroid kongenital (SHK) pada bayi baru lahir untuk mendeteksi kelainan hormon kongenital pada bayi baru lahir juga menjadi fokus mereka.
” kita lakukan skrining hipotiroid kongenital di beberapa di faskes antara lain RS Eshmun, RS Imelda, RS Sufina Aziz, RS USU , RS Hermina,” katanya.
pemeriksaan SHK atau pemeriksaan kekurangan hormon tiroid bawaan wajib dilakukan kepada semua bayi baru lahir, ini tegasnya untuk menjaring apabila ada risiko kelainan dalam tumbuh kembang anak (cbud)











