MEDAN (Waspada): Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Dinkes Sumut) melaksanakan kegiatan qurban dengan menyembelih lima ekor sapi pada Sabtu (7/6).
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan hari besar keagamaan, tetapi juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antara Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, H.M.Faisal Hasrimy, AP, M.AP yang disampaikan Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut, Hamid Rijal Lubis bahwa lima ekor sapi qurban tahun ini merupakan hasil dari gotong-royong dan partisipasi internal ASN Dinas Kesehatan. Hewan-hewan qurban tersebut dibagikan kepada para ASN yang membutuhkan serta masyarakat yang tinggal di sekitar lingkungan kantor Dinas Kesehatan Sumut.
“Tahun ini kita ada 5 ekor sapi. Disebarkan kepada ASN Dinas Kesehatan Sumut dan warga sekitar,” ujar Hamid Rijal Lubis saat dikonfirmasi pada Minggu (8/6).
Ia juga menekankan pentingnya memaknai Idul Adha sebagai momentum untuk memperkuat nilai kebersamaan, kepedulian sosial, serta mempererat hubungan antarsesama, tanpa membedakan latar belakang.
“Semangat Idul Qurban dapat meningkatkan kebersamaan dan keberagaman. Ini bukan hanya soal ritual, tetapi juga bagaimana kita memperkuat solidaritas sosial dan mempererat tali persaudaraan,” tambahnya.
Pelaksanaan penyembelihan dan distribusi daging qurban berlangsung secara tertib dan sesuai dengan protokol kebersihan, mengingat Dinas Kesehatan juga bertanggung jawab menjaga standar kesehatan masyarakat. Seluruh proses mulai dari penyembelihan hingga pembagian daging qurban diawasi oleh tim internal guna memastikan semuanya berjalan lancar dan sesuai syariat Islam.
Kegiatan qurban ini merupakan agenda rutin tahunan yang terus dipertahankan oleh Dinkes Sumut sebagai bagian dari bentuk kontribusi sosial instansi kepada masyarakat serta untuk meningkatkan semangat kebersamaan di lingkungan kerja.
“Dengan semangat Idul Adha, Dinas Kesehatan Sumut berharap dapat terus menjadi garda terdepan tidak hanya dalam pelayanan kesehatan, tetapi juga dalam menumbuhkan nilai-nilai sosial kemasyarakatan di tengah keberagaman Sumatera Utara,” tandasnya. (Cbud).