Scroll Untuk Membaca

Medan

Edukasi Pengelolaan Sampah Melalui Pemilahan Dan Eco Eduwisata Ke TPST USU Pada Sekolah Dasar Di Medan

Edukasi Pengelolaan Sampah Melalui Pemilahan Dan Eco Eduwisata Ke TPST USU Pada Sekolah Dasar Di Medan
Foto bersama Kaprodi, dosen, dan mahasiswa Teknik Lingkungan FT USU dengan siswa dan guru pendamping UPT SDN 060886 Titi Rantai di TPST USU, Selasa (21/10/2025). Waspada.id/ist
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Kegiatan pengabdian masyarakat skema pengabdian kemitraan telah dilaksanakan dengan mitra UPT SDN 060886 yang berlokasi di Jl. Rebab No. 99, Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan pada hari Selasa, 21 Oktober 2025.

Kegiatan yang berjudul “Edukasi Pengelolaan Sampah Melalui Pemilahan dan Eco Eduwisata ke TPST USU Pada Sekolah Dasar di Kota Medan” ini diketuai oleh dosen program studi Teknik Lingkungan FT USU yaitu Ibu Yasmine Anggia Sari, S. Si., M. T. dengan menggaet beberapa orang mahasiswa dan berlokasi di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Pintu IV USU.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Adapun ketua Ibu Yasmine Anggia Sari S.Si, M.T. beranggotakan dosen teknik lingkungan : Bapak Zaid perdana nasution ST MT Phd, Bapak Dr. Amir Husin ST MT, Bapak Faisal ST, MT, dan kepala sekolah SDN 060886 Ibu Elviana Santi, S.Pd. sebagai mitra pengabdian.

Pengabdian ini dilaksanakan selama satu hari dari pagi hingga menjelang siang, namun sehari sebelumnya telah dilakukan serah terima tong sampah sesuai jenis dengan SD tersebut.

Kegiatan dimulai dari pukul 8 pagi, yaitu penjemputan siswa dan guru pendamping menuju TPST USU. Siswa SD yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini berjumlah 20 orang yang terdiri dari kelas 4 dan 5 SD, juga didampingi oleh 3 orang guru.

Setelah sampai di TPST, acara dimulai dengan kata sambutan oleh Ibu Yasmine selaku ketua program pengabdian masyarakat dan perwakilan prodi Teknik Lingkungan, lalu dilanjutkan dengan kata sambutan dari perwakilan SDN 060886 yaitu Ibu Winda.

Setelah itu adalah sesi pemaparan materi pentingnya pemilahan sampah dan pengenalan jenis-jenis sampah yang meliputi organik, anorganik, dan berbahaya (B3) dibawakan oleh dua orang mahasiswa Teknik Lingkungan yaitu Salwa Syntya dan Muhammad Ridho Farsa.

Di sesi ini, terdapat mini quiz berhadiah bagi siswa yang dapat menjawab.

Tidak hanya itu, untuk memantik semangat para siswa, juga diadakan games seputar jenis sampah dan pemilahannya yang dibawakan oleh Gizkha Maulina Herman dan Muhammad Dwi Hidayah yang merupakan mahasiswa Teknik Lingkungan Angkatan 2023 dan 2022.

Games yang dibawakan seperti berdiri di belakang tong sampah sesuai warna, siapa cepat tunjuk tangan, serta ice breaking untuk mengembalikan fokus siswa.

Penyerahan hadiah kepada siswa yang dapat menjawab quiz dengan benar, diserahkan oleh ketua pengabdian, Ibu Yasmine Anggia Sari, S. Si., M. T. Selasa (21/10/2025).

Berkeliling

Tidak lupa pula, para siswa diajak untuk berkeliling TPST USU dan dikenalkan berbagai fasilitas yang ada disana. Karena salah satu tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi berbasis wisata.

Pengenalan fasilitas di TPST USU juga dibantu oleh pekerja-pekerja di TPST. Para siswa diajak melihat tempat perkembangbiakkan lalat Black Soldier Fly (BSF) dan proses pengolahan maggot sampai menjadi produk jadi. Tampak para siswa sangat bersemangat dan antusias, mereka bahkan tidak takut atau geli saat memegang maggot.

“Saya rasa ini program yang sangat bagus, terlebih untuk anak-anak kami karena mereka bisa mengenal jenis-jenis sampah. Kami sangat senang,” ujar Pak Ferdinan selaku salah satu guru.

Acara ini juga dihadiri oleh dosen Teknik Lingkungan lainnya yaitu Ibu Sarah Patumona Manalu, SKM., M. Sc. dan Ketua Prodi Teknik Lingkungan, Bapak Zaid Perdana Nasution, S. T., M. T., Ph. D.

Acara ditutup sekitar pukul setengah sebelas siang dengan acara foto bersama.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat menjadi dasar pengetahuan untuk memilah sampah sedari dini. Dengan mulai mengenalkan jenis-jenis sampah, dan warna tong sampah, siswa SD diharapkan dapat memahami dan mengimplementasikannya sedini mungkin.

“Saya harap program ini bisa didukung oleh pemerintah, fakultas, atau universitas, karena sangat bermanfaat. Semoga program ini juga dapat bekerja sama dengan lingkungan sekitar,” ujar Bu Desi selaku salah satu guru.

Setelah kegiatan selesai para siswa dan guru pendamping diantar kembali ke SDN 060886. Meskipun kegiatan telah berakhir, namun semangat dan antusiasme para siswa tidak berhenti.

“Tidak mau cepat-cepat balik ke SD, karena acara ini sangat seru, kami bisa bermain dan belajar,” ucap salah satu siswa kelas 5, Nur Qomaro. Selama kegiatan berlangsung, dari awal hingga akhir, para siswa sangat kondusif dan mengikuti arahan. Mereka juga sangat aktif bahkan berebut untuk penjawab pertanyaan.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan kolaborasi dari dosen, mahasiswa, guru, dan siswa. Diharapkan manfaatnya dapat terasa hingga jangka panjang, karena pemilahan sampah merupakan topik sederhana yang efeknya akan begitu besar jika diterapkan oleh banyak orang. (id23/rel)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE