Scroll Untuk Membaca

Medan

Ghozy Siswa SD Asy Syafi’iyah Medan Dua Tahun Berturut Raih Medali Di Ajang OLNAS

Ghozy Siswa SD Asy Syafi’iyah Medan Dua Tahun Berturut Raih Medali Di Ajang OLNAS
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Ghozy Aushaf Hibrizi, siswa kelas 6B SD Asy Syafi’iyah International School Medan menjadi langganan meraih medali di ajang Olimpiade Sains Nasional (OLNAS).

Dua tahun berturut mengikuti OLNAS yakni tahun 2022 dan 2023, Ghozy berhasil meraih medali. Tahun Lalu, Ghozy meraih medali emas mata pelajaran Bahasa Inggris.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Sedangkan tahun 2023 ini, Ghozy mengikuti lomba di 3 bidang mata pelajaran yakni Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Bahasa Indonesia.

Ghozy meraih medali perak kategori mata pelajaran Bahasa Inggris dan medali perunggu kategori mata pelajaran IPA dan Bahasa Indonesia.

OLNAS 2023 yang diikuti perwakilan siswa sekolah dasar dari seluruh Indonesia tersebut berlangsung di Trans Studio Cibubur, Jakarta, 18 Maret 2023.

OLNAS 2023 tersebut diselenggarakan oleh Ruang Dosen Republik Indonesia, STAI Yayasan Pendidikan Nasional Jenepento dan Bank Mandiri secara offline.

‘’Jika diingat kembali ada kejadian yang sangat unik. Dimana saat babak penyisihan pada tanggal 11 Februari 2023, Ghozy harus mengikuti ujian penyisihan bertepatan juga dengan kegiatan lomba cerdas cermat antar sekolah (tingkat SD) yang bertempat disekolah Siti Hajar Medan,’’ ujar Nurmala, S.Kom, S.Pd, guru pembimbing Ghozy di SD Asy Syafi’iyah International School Medan kepada Waspada, Selasa (4/4).

Nurmala mengatakan, dengan waktu yang terbatas Ghozy harus bisa menyesuaikan antar lomba cerdas cermat dan ujian penyisihan, apalagi yang diikuti ada 3 bidang studi.

‘’Walaupun dengan kondisi tersebut, Alhamdulillah pada pengumuman tanggal 18 Februari, Ghozy lolos ke babak final untuk semua bidang studi dengan perolehan gold untuk ketiga bidang studi tersebut,’’ tutur Nurmala.

Dia menceritakan, pada babak final di Trans Studio Cibubur Bandung, panitia hanya mengijinkan ujian secara offline saja. Akan tetapi dengan berbagai pertimbangan akhirnya panitia mengijinkan Ghozy untuk mengikuti ujian secara online pada tanggal 17 Maret 2023.

‘’Saat yang ditunggu tiba, pemenang lomba diumumkan pada 23 Maret 2023, Alhamdulillah, Ghozy meraih medali perak untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, perunggu di mata pelajaran IPA dan Bahasa Indonesia,’’ ucapnya.

Nurmala juga menceritakan, walaupun awalnya Ghozy sedikit khawatir jika tidak bisa mendapatkan hasil terbaik. Akan tetapi ketika sudah mendapatkan hasilnya, Ghozy merasa lega dan senang.

Untuk itu dirinya berharap prestasi luar biasa Ghozy ini bisa menjadi inspirasi buat adik-adik kelas dan teman-teman disekolah. Semoga dilain kesempatan dan kompetisi banyak temen-temen yang mengikutinya dan jangan takut untuk mencoba.

‘’Ghozy anaknya pintar. Semua guru di Asy Syafi’iyah mengakuinya. Dari kelas satu sampai sekarang, Ghozy selalu rangking pertama dikelasnya,’’ tutur Nurmala.

Sementara, Pengurus Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Asy Syafi’iyah International School Medan, Dr. Drs. Mhd. Syafi’i, SH, MH, MSi mengucapkan selamat atas prestasi Ghozy, putra dari pasangan Bambang Astono dan Sutera Yani tersebut.

‘’Ananda Ghozy telah mengharumkan nama sekolah, Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara. Semoga kedepannya ananda lebih giat belajar lagi dan bisa mendapatkan medali di tingkat nasional maupun internasional,’’ pesan Mhd. Syafi’i.(m29)

Waspada/Ist
Ghozy Aushaf Hibrizi, siswa kelas 6B SD Asy Syafi’iyah International School Medan diabadikan bersama gurunya, Nurmala, S.Kom, S.Pd.

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE