Scroll Untuk Membaca

Medan

H Hidayatullah SE Ajak Ummat Islam Tolak Money Politik Pada Pemilu 2024

H Hidayatullah SE Ajak Ummat Islam Tolak Money Politik Pada Pemilu 2024
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada): Ummat Islam diminta menolak Money Politik pada pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Hal ini dikatakan H Hidayatullah SE pada Seminar “Peran Politik Ummat Islam Pada Pemilu 2024” yang diselenggarakan, Rabu (27/12) di Kantor Majelis Ulama Indonesia Kota Medan, kegiatan ini terselenggara atas kerjasama H Hidayatullah, SE dengan MUI Kota Medan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

H Hidayatullah SE Ajak Ummat Islam Tolak Money Politik Pada Pemilu 2024

IKLAN

H Hidayatullah yang juga tokoh ekonomi Syariah Sumatera Utara ini mengatakan berdasarkan informasi yang saya ketahui sekitar 63% masyarakat Indonesia terlibat money politik pada pemilu 2019 lalu sehingga yang kita dapatkan sekarang adalah pemimpin yang tidak pro kepada rakyat. Sekarang semua mahal, telur mahal, tepung mahal, beras mahal beber Hidayatullah. “Maka dari itu saya pribadi mengajak hadirin yang hadir untuk menolak money politik pada pemilu 2024 mendatang” jelasnya.

Masih lanjut Hidayatullah kita ummat Islam sudah sepatutnya berpartisipasi aktif dalam pemilihan umum mendatang dan juga berpartisipasi aktif dalam memilih pemimpin yang berkomitmen pada nilai nilai keadilan, kebersamaan dan kesejahteraan ummat. Dengan jumlah ummat Islam yang mayoritas dan sumber daya manusia yang mumpuni seharusnya peran Ummat Islam besar dalam perhelatan pemilu tahun depan.

H Hidayatullah SE Ajak Ummat Islam Tolak Money Politik Pada Pemilu 2024

Masih lanjut Hidayatullah yang saat ini diamanahi sebagai anggota DPR RI dari PKS berharap dengan adanya seminar ini dapat menjadi wahana untuk saling bertukar ide, pengalaman, dan pandangan terkait peran strategis Ummat Islam dalam pembentukan kebijakan publik.

Selain itu diharapkan seminar ini dapat menciptakan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya kontribusi Ummat Islam dalam membangun tatanan politik yang inklusif dan berkeadilan.

Selain H Hidayatullah yang menjadi pembicara pada seminar ini ada juga ketua MUI Kota Medan H Hasan Matsum, M.Ag, KH Zulfikar Hajar, Lc Ulama Sumatera Utara dan DR Anang Azhar, MA dari akademisi.

Peserta yang hadir pada seminar kali ini berasal dari ormas-ormas Islam yang ada di kota Medan seperti NU, Al Ittihadiyah, IMAM, Syarikat Islam, PERSIS, JPRMI, BKPRMI, IKADI, FOSIL, KOMDAM, FODIUM, FIB, KAHMI, FORMAT, AL Hidayah, PUI, FUI, Salimah, Nasyiah Aisyiyah dan AMTIIB. (h02)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE