MEDAN (Waspada): Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan bertekad untuk terus meningkatkan pelayanan kemanusiaan di tengah-tengah masyarakat.
“Saat ini PMI Kota Medan memiliki 5000-6000 kantong darah setiap bulannya. Jumlah itu tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan darah di Kota Medan juga membantu kebutuhan darah luar Kota Medan. PMI tidak hanya untuk kantong darah. PMI Medan juga melaksanakan layanan Ambulans dan Mobil Jenazah sejak awal kepengurusan saya dan tetap berjalan hingga saat ini,” ujar Wakil Gubsu Drs. H. Musa Rajekshah, M.Hum saat membuka Musyawarah Kerja PMI Kota Medan tahun 2023 di Polonia Hotel, Sabtu (19/8).
Turut hadir, Wali Kota Medan, Bobby Nasution diwakili Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Medan, Edi Subroto, Sekretaris PMI Sumut, Drs Edi Siswanto, Pengurus PMI Kecamatan se Kota Medan serta organisasi pendonor.
Dijelaskan Musa Rajekshah, kendala di pembiayaan/perawatan armada menyebabkan layanan Ambulans dan Mobil Jenazah baru terealisasi di Kecamatan Medan Marelan dan Medan Denai.
Musa Rajekshah berharap Pemko Medan melalui Dinas Kesehatan dapat membantu mewujudkan layanan Ambulans dan Mobil Jenazah di tiap kecamatan yang ada di Kota Medan.
Selain itu, pria yang akrab disapa Ijeck ini juga berharap adanya pertemuan rutin di kalangan Korps Sukarelawan sebagai ujung tombak pelayanan PMI. Forum ini nantinya diharapkan dapat menjadi ajang evaluasi sekaligus mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada sehingga pelayanan PMI dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Pada kesempatan itu, Ijeck mengingatkan segenap insan PMI Kota Medan untuk menjaga netralitas di tahun politik ini. Sebab hal itu merupakan salah satu dari tujuh prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. “Secara individu, kita memiliki hak politik dan silahkan saja. Namun tidaklah dengan membawa-bawa organisasi PMI. Kiranya kita dapat terus menjaga netralitas di tahun politik ini,” tegasnya.
Sebelumnya, Pemko Medan mengapresiasi PMI Kota Medan dalam mendukung pemerintah mengatasi permasalahan kemanusiaan. Diharapkan, PMI Kota Medan menjaga dan terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanannya di tengah-tengah masyarakat. “Tidak banyak yang berkesempatan menjadi pendonor darah. Karenanya, PMI Kota Medan kiranya gencar melakukan sosialisasi untuk menyadarkan masyarakat akan manfaat dari donor darah itu sendiri. Kiranya ada gerakan donor darah rutin di setiap kelurahan dan kecamatan. Demikian juga dalam memberdayakan generasi muda melalui Palang Merah Remaja (PMR) si sekolah-sekolah yang ada di Kota Medan. Dengan demikian, PMI Kota Medan menjadi yang terbaik di Indonesia,” imbau Walikota Medan melalui Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Medan, Edi Subroto.(m27)
Waspada/Ist
Wagubsu Drs H Musa Rajekshah foto bersama dengan peserta
Musyawarah Kerja PMI Kota Medan tahun 2023 di Polonia Hotel, Sabtu (19/8).