Medan

Jamaah Calon Haji Kloter 09,13 Dan 16 KNO Laksanakan Sholat Gaib

Jamaah Calon Haji Kloter 09,13 Dan 16 KNO Laksanakan Sholat Gaib
Suasana berdoa khusus untuk alm Adam Chairuddin (51) dan mantan Kakankemenag Deli Serdang Bapak H.Abdul Haris Harahap (60) di Mushollah Hotel Diyar Al- Jabri lantai R. Waspada/ist
Kecil Besar
14px

MAKKAH (Waspada): Jamaah calon  haji kloter 09, 11 dan 16 KNO melaksanakan Shalat Gaib bersama selepas sholat Maghrib, atas berpulangnya ke Rahmatullah jamaah calon haji asal Labuhanbatu Selatan Adam Chairuddin (51) dan mantan Kakankemenag Deli Serdang Bapak H.Abdul Haris Harahap (60) di Mushollah Hotel Diyar Al- Jabri lantai R, Sabtu (24/5).

Hal ini disampaikan Ketua Kloter 09 KNO M.Lukman Hakim Hasibuan  didampingi Pembimbing  Ibadah Haji  Al Ustadz  H. Sori Monang An Nadwi, Minggu (25/5).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Lukman mengatakan, kegiatan Sholat Gaib dilaskanakan sebagai wujud kebersamaan bahwa seluruh jamaah merasa kehilangan atas saudaranya tersebut yang telah  berpulangnya  Rahmatullah.

Ketua Kloter 09 KNO menyampaikan,  Adam Chairuddin adalah jamaah calon haji tahun 2025 yang berada dalam satu hotel di Diyar Al Jabri yang telah meninggal dunia di Masjidil Haram pasca melaksanakan Umroh wajib.

Sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum yang wafat di tanah suci maka Tim pembimbing Ibadah Haji kloter 9  Al Ustaz H Sori Monang mengimbau kepada seluruh jamaah  yang berada di hotel melaksanakan Shalat Gaib dan membaca yasin dan tahlil bersama yang dipandu oleh Ketua Kloter 16 Muhammad Amin Lubis serta doa yang dipandu oleh Ustad Sori Monang.

Shalat Gaib juga dilakukan bersamaan terhadap wafatnya bapak Abdul Haris Harahap mantan Kakankemenag Deli Serdang Sumatera Utara yang wafat semalam, Sabtu (24/5) di kediamannya Jln. Pasar 5 Percut Sei Tuan Deli Serdang.

Al Ustaz Sori Monang menyampaikan,sebuah hari yang tidak mengenal kompromi, di mana yang muda atau tua, yang sehat atau sakit, semuanya sama-sama berada dalam antrean menuju keabadian. Maka, persiapan terbaik adalah amal kebaikan, zikir yang melangit, doa yang menyejukkan hati, serta langkah-langkah menuju ridha Ilahi.

Lukman menambahkan, ajal bukan tergantung pada tua atau muda, sehat maupun sakit, au tidak mau kita harus mengikuti qodho dan qodhar Allah SWT. “Semoga kita dapat mengambil pelajaran berharga dengan peristiwa kematian yang kita saksikan,” pungkasnya.(m22)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE