MEDAN (Waspada): Pemerintahan Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (PEMA USU) menggelar acara semarak pelantikan Kabinet PEMA USU Periode 2023-2024 bertemakan “Revitalisasi Sinergitas Mahasiswa dalam Membangun Keteladanan Demokrasi Bangsa untuk Indonesia Emas 2045” di Hotel Grandhika Jalan Dr. Mansyur Medan dimulai pukul 14.00 WIB.
Acara dihadiri oleh ratusan Mahasiswa USU, Cipayung Plus Sumatera Utara, Cipayung Plus Kota Medan, BEM SI, MPM USU, dan beberapa Pema Fakultas.
Dalam kesempatan itu, Cipayung Plus Sumut yang diwakili oleh Ketua DPD GMNI Sumatera Utara Daniel Sigalingging dan dampingi oleh Korwil 1 GMKI SUMUT, Ketua Umum KAMMI Sumut, Perwakilan PMKRI Sumut, menyatakan Cipayung Plus Sumut siap berkolaborasi dengan PEMA USU dalam mengawal isu kerakyatan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia sepenuhnya.
“Kita harus bergandengan tangan mengawal isu-isu kerakyatan” katanya.
Daniel yang juga alumni USU mengungkapkan Elite USU selalu arogan dan ingin menghegomoni. Dia juga memberi semangat kepada para pengurus untuk tidak berhenti berjuang.
“USU dari dulu begitu selalu ingin menghegemoni. Kawan-kawan harus semangat sebagai calon pemimpin. Tak ada pemimpin yang lahir dari kondisi yang nyaman. Tak apa gunakan nama USU asal bukan untuk merampok dan mencuri.” tegas Daniel.
Ketua DPD GMNI Sumut tersebut menghimbau kepada seluruh pengurus Pema USU yang baru saja dilantik agar tetap berjuang meskipun banyak ancaman yang menerpa.
“Di awal periode ini, kami tidak akan mengucapkan selamat kepada kalian. Kami akan mengucapkan selamat kepada kalian ketika kalian sama-sama sampai dengan selamat diakhir periode nanti. Karena kami mendengar, ada yang akan tidak selamat karena pelantikan ini. Jangan takut, pendiri bangsa duhulu juga lahir dibawah tekanan para penjajah. Hari ini kami tegaskan, siapapun yang berani mengintimidasi kalian sebagai pengurus Pema USU, akan berhadapan dengan Cipayung Plus Sumatera Utara. Ini tegas kami sampaikan.” Pungkas Daniel dalam sambutannya mewakili Cipayung Plus Sumatera Utara. (cpb)