MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan pemerintah kabupaten/kota mengaku sepakat. Yakni, akan mengakomodir permintaan Mendagri untuk menyiapkan lahan dan juga administrasi peminjaman lahan ke Badan Gizi Nasional (BGN), dalam pekan ini. Ini dilakukan, untuk menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pernyataan itu disampaikan Penjabat (Pj) Sekdaprovsu Effendi Pohan, di Kantor Gubsu, Senin (26/5). Hari itu, dari ruang kerjanya, Effendy Pohan, bersama seluruh Sekda kabupaten/kota di Sumut, melakukan rapat secara virtual.
Rapat koordinasi (Rakor) hari itu membahas upaya untuk segera mengakomodir Surat Edaran (SE) Kemendagri No.500.12/2119/SJ tentang dukungan pemerintah daerah dalam penyediaan tanah untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Hal tersebut dalam upaya menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Pada rapat ini kita sepakat untuk segera mengakomodir permintaan Mendagri, yang dapat kita selesaikan pada pekan ini,” ucap Effendy Pohan.
Effendy Pohan juga meminta kabupaten/kota untuk dapat memahami SE Kemendagri tersebut, diantaranya menyiapkan lahan dan juga administrasi, peminjaman lahan tersebut ke BGN. “Kita minta semua dapat memahami isi dari surat edaran tersebut, sesuai syarat-syarat lahan yang diminta, agar kita persiapkan dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Diketahui SE Kemendagri No. 500.12/2119/SJ tersebut, meminta para gubernur, bupati, dan walikota untuk meminjamkan tanah milik Pemda kepada BGN. Setiap kepala daerah, diminta mengusulkan tiga titik lokasi tanah di wilayah masing-masing provinsi, kabupaten, dan kota.
Langkah ini diharapkan dapat membantu mengatasi keterbatasan jangkauan BGN, terutama di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), dengan menyiapkan lahan yang dapat dimanfaatkan sebagai SPPG, sesuai dengan visi Presiden RI melalui program MBG.
Sementara itu, Staf Ahli Kepala BGN Bobby Kusuma, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kabaputen/kota di Sumut, yang telah berkoordinasi terkait permintaan lahan ini. Bobby meminta, lahan yang dimaksud dapat dipersiapkan dan sesuai dengan instruksi Mendagri.
“Saya minta dapat disiapkan, agar dalam satu minggu ini kita segera MoU,” katanya. (m07)