MEDAN (Waspada): Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan turut melakukan proses evakuasi bagi warga korban terdampak banjir di wilayah Kota Medan dan Sekitarnya, Rabu (27/11).
Di kawasan Jl. Brigjen Katamso Gang Pelita 2 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, ratusan rumah terendam banjir akibat meluapnya air Sungai Deli.
Kapolrestabes Medan terlihat menaiki atap rumah warga dan berusaha mengevakuasi seorang nenek yang terjebak banjir di rumahnya.
Rumah nenek tersebut terkena digenangi banjir banjir dengan ketinggian air di kawasan tersebut mencapai atap rumah.
Perlahan-lahan, Kapolrestabes yang menaiki atap rumah meraih tangan sang nenek yang juga berjalan di atap rumah dan kemudian dievakuasi ke tempat yang aman dan nyaman.
Kondisi banjir di Kecamatan Medan Maimun, terutama di bantaran Sungai Deli terlihat mulai pukul 02.00 WIB. Debit air terus naik hingga mencapai atap rumah, bahkan nyaris menenggelamkan rumah-rumah warga.
Banjir terjadi setelah hujan deras sejak Selasa (26/11) malam hingga pagi ini, Rabu (27/11) melanda Kota Medan, mengakibatkan ribuan rumah warga terendam banjir.
Banjir terjadi karena meluapnya air dari beberapa sungai yang ada di Kota Medan, seperti Sungai Denai, Sungai Babura dan Sungai Sei Mati.
Beberapa titik lokasi banjir yang terjadi di Kota Medan yakni di Kecamatan Medan Amplas, Kecamatan Medan Denai, Medan Sunggal dan Medan Selayang, Medan Kota dan Medan Maimun. Selanjutnya, akibat meluapnya Sungai Deli sejumlah kecamatan di pesisir Medan Utara juga tergenang air hujan.
Di pesisir Medan Utara, ribuan rumah terendam banjir terdapat di Kecamatan Medan Deli , Medan Labuhan dan Medan Marelan.(m27)
Waspada/Ist
Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan saat hendak mengevakuasi seorang nenek yang terjebak banjir di atap rumahnya di Jl. Brigjen Katamso Gang Pelita 2 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, Rabu (27/11).











