MEDAN (Waspada): Koordinator Forum Aktifis 98 Muhammad Ikhyar Velayati (foto) mengatakan Parpol yàng tidak mencalonkan ketum atau kadernya maju dalam pilpres sama dengan calo tiket.
“Partai yang tidak mencalonkan ketua umum (Ketum) atau kaderñya majù sebagai capres/cawapres dalam pilpres 2924 sama dengan calo tiket, karena tujuan partai politik dibentuk adalah untuk memperoleh kekuasaan dan merebut kedudukan politik dengan cara yang konstitusional, bukan untuk merentalkan Parpolnya dipakai orang yang bukan kader,” kata Ikhyar di Medan, Kamis (30/6/2022)
Aktifis 98 tersebut memberikan apresiasi dan salut terhadap PKB yang berani mencalonkan dan mengkampanyekan Ketua Umumnya maju sebagaì kandidat capres 2024.
“Oleh karèna itu kita memberikan apresiasi dan salut terhadap PKB yang terang-tèrangan berani mengkampanyekan dan mendorong Gus Muhaimin maju sebagai kandidat capres dalam pilpres 2024 nantinya,” ujar ikhyar yanģ juga menjabat Ketua Relawan Jokowi Jaringan Amar Ma’ruf pada pilpres 2019 yanģ lalu.
Ikhyar melanjutkan majunya Cak Imin sebagai Kandidat Capres membuktikan bahwa proses kaderisasi berjalan di PKB
” Dengan majunya Gus Muhaimin sebagai kandidat capres itu pertanda bahwa proses kaderisasi di PKB berhasil. Setelah Gusdur, PKB berhasil melahirkan Cak Imin yang di kenal Luas sebagai tokoh NU dengan ideologi pluralisme dan kultur politik santun khas pesantren,” pujinya.
Ikhyar menambahkan bahwa parpol saat ini terkesan pragmatis dan instan dalam mendulang suara pemilih
” Memang ada kecènderungàn Parpol saat ini berubah menjadi partai massa, bukan partai kader. Parpol hanya berorientasi mwendulang suara pemilih secara instan dan sangat pragmatis,” sindirnya.(m30)
