MAKKAH (Waspada): Jamaah haji dari seluruh dunia berkumpul untuk melaksanakan wukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi, hari ini, Selasa, 27 Juni 2023.
Wukuf merupakan rukun dan puncak pelaksanaan ibadah haji. Karenanya, hukum wukuf adalah wajib meski hanya dilakukan sejenak. Sehingga jika jemaah tidak melaksanakan wukuf maka dianggap tidak berhaji.
Sebagaimana hadits Rasulullah SAW: “Haji itu adalah Wukuf di ‘Arafah, maka barangsiapa yang mengetahui (wukuf di ‘Arafah) pada malam ‘Arafah, hingga menjelang terbitnya Fajar dari malam berkumpulnya para jemaah, maka sungguh hajinya telah sempurna.”(HR. Abu Daud).
Menjelang pelaksanaan wukuf tersebut, Tengku Haris Abdullah, jemaah haji Kloter 10 Embarkasi Medan kepada Waspada melalui telpon whatsaap, Selasa (27/6) pagi, mengatakan seluruh jemaah asal Sumatera Utara telah berkumpul di tenda Arafah untuk mengantre sarapan.
‘’Alhamdulillah, kami rombongan Kloter 10 Embarkasi Medan seluruhnya dalam kondisi baik dan sehat. Di kloter ini, saya bersama Ketua MUI Medan Dr. H. Hasan Matsum, Mag dan Ketua Alwashliyah Medan Abdul Hafiz Harahap bersiap wukuf di Arafah,’’ ucapnya.
Berdasarkan jadwal dan rute pergerakan yang telah disusun oleh Satuan Operasi (Satop) Arafah, Muzdalifah dan Mina, usai wukuf di Arafah, jemaah melaksanakan lempar jumrah.
‘’Usai wukuf ini, kami bersama seluruh jemaah Sumatera Utara bergerak dari Arafah menuju Muzdalifah mulai puku 19.00 waktu setempat untuk melaksanakan lempar jumrah,’’ ujar Tengku Haris Abdullah.
Dalam kesempatan itu, Ketua MUI Kota Medan Dr. H. Hasan Matsum, Mag menjelaskan bahwa wukuf merupakan pesan moral mengajarkan manusia untuk sejenak meninggalkan aktivitas dunianya selama beberapa jam, yakni berhenti dari kegiatan apapun agar bisa melakukan perenungan jati diri.
Sedang Arafah memiliki makna adalah suatu usaha di mana secara fisik, tubuh jemaah haji berhenti di Padang Arafah lalu jiwa-spiritual mereka naik menemui Allah SWT. ‘’Itulah hakekat wukuf di Padang Arafah,’’ tuturnya.
Wukuf di Padang Arafah ini memberikan rasa keharuan dan menyadarkan mereka akan yaumul mahsyar, yang ketika itu manusia diminta untuk mempertanggung jawabkan atas segala yang telah dikerjakannya selama di dunia.
Di Padang Arafah itu, manusia insaf dengan sesungguhnya akan betapa kecilnya dia dan betapa agungnya Allah, serta dirasakannya bahwa semua manusia sama dan sederajat di sisi Allah, sama-sama berpakaian putih-putih, memuji, berdoa, sambil mendekatkan diri kepada Allah, Tuhan semesta alam.(m29)
Waspada/Ist
Jemaah Kloter 10 Embarkasi Medan tiba di Arafah untuk bersiap melaksanakan wukuf, Selasa (27/6).
