MEDAN (Waspada.id): Beberapa Perwakilan Lembaga Investigasi Seperti Forum Aksi Bersama Rakyat Sumatera Utara, LSM Penjara Indonesia Sumatera Utara, Gabungan Awak Media Medan Bersatu (GAMMB) melepas keberangkatan Aktifis Nasional Saharuddin ketua Umum Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ) dan koordinator Nasional Gerakan Rakyat Berantas Korupsi (Gerbrak) untuk menindaklanjuti pernohonan pendampingan korban TPPO di bawah umur inisial NA Selasa (30/12/2025).
Awaluddin Harahap bersama Rahmadsyah,Taufik Hidayat Aktifis yang tergabung dalam Kolaborasi Lembaga Investigasi Advokasi Dan Awak Media NSN Orang Tua Korban TPPO mengatakan akan berkordinasi dengan Satgas Perlindungan dan Perempuan Anak (PPA) Kota Medan maupun Sumatera Utara.
“Bagi-bagi tugas bang, kami di Medan dulu nanti kami menyusul Bang Saharuddin setelah menyiapkan seluruh adminitrasi di sini,” ungkapnya, Selasa (30/12/2025).
Sebelumnya diberitakan, NSN orang tua korban TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) memohon pendampingan kepada Komunitas Sedekah Jumat dan Gerbrak.
NSN mengatakan dirinya berharap kolaborasi dari KSJ, Gerbrak dan GAMMB untuk melakukan oendampingan terhadap anaknya korban TPPO mencakup layanan terpadu seperti konseling psikologis, rehabilitasi kesehatan dan sosial, advokasi hukum, pelaporan, dan reintegrasi sosial agar korban pulih dan kembali ke masyarakat.
Saharudin Ketua Umum KSJ mengatakan kesiapannya mendampingi NSN ke Pekanbaru untuk kasus TPPO
“Insya Allah kita siap mendampingi NSN, dimana anaknya menjadi korban TPPO di Pekanbaru,” ungkapnya, Minggu (28/12/2025) seraya menceritakan kronologis kejadian terhadap anaknya tersebut.(rel)











