Scroll Untuk Membaca

Medan

Komunitas Konco Lawas Dukung Upaya Anggota DPD Penrad Siagian Perjuangkan Kepastian Hak Tanah Rakyat

Komunitas Konco Lawas Dukung Upaya Anggota DPD Penrad Siagian Perjuangkan Kepastian Hak Tanah Rakyat
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara, Pdt. Penrad Siagian, berfoto bersama usai berdiskusi dengan Komunitas Konco Lawas Siantar di Jalan Gereja, Jumat, 17 Oktober 2025. Waspada.id/ist
Kecil Besar
14px

    MEDAN (Waspada.id): Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara, Pdt. Penrad Siagian, berdiskusi dengan Komunitas Konco Lawas Siantar di Jalan Gereja, Jumat, 17 Oktober 2025.

    Pertemuan itu membahas persoalan tanah rakyat dan masa depan Kota Pematangsiantar.

    Dalam pertemuan tersebut, Penrad menyoroti banyaknya warga yang telah menguasai dan mengusahakan tanah selama puluhan tahun, namun tak memiliki kepastian hukum atas lahan yang mereka tempati.

    “Banyak masyarakat yang tinggal di sekitar stasiun kereta api, di area perkebunan negara, atau tanah yang bersinggungan dengan perusahaan, hingga kini tak memiliki kejelasan status tanahnya,” ujar Penrad.

    Ia menjelaskan, pada masa penjajahan, Belanda tidak memiliki tanah di Indonesia, melainkan menguasai dari rakyat—baik tanah milik individu maupun tanah ulayat. Setelah kemerdekaan, tanah yang dahulu dikuasai Belanda dinasionalisasi oleh negara berdasarkan Pasal 33 UUD 1945.

    “Namun seharusnya tanah itu dikembalikan kepada rakyat, bukan diambil alih negara. Akibatnya, sekarang banyak terjadi sengketa tanah antara rakyat, negara, dan perusahaan. Negara seolah tidak hadir membela rakyat,” tegas Penrad.

    Sebagai anggota DPD yang memiliki kewenangan terbatas, Penrad menyatakan terus memperjuangkan agar status tanah rakyat memperoleh kejelasan dan legalitas dari negara.

    “Termasuk tanah di sekitar stasiun kereta api dan tanah masyarakat di daerah Gurilla yang bersengketa dengan perkebunan. Kita dampingi agar ada penyelesaian hukum yang jelas,” ujarnya.

    Ia juga mendorong Komunitas Konco Lawas yang beranggotakan lintas profesi—dosen, pengusaha, jurnalis, birokrat, hingga aparat—untuk berperan aktif memberikan gagasan bagi kemajuan masyarakat Siantar.

    “Forum seperti ini penting untuk membuka wacana. Banyak hal yang masih harus kita kerjakan bersama untuk kepentingan rakyat,” kata Penrad.

    Sementara itu, penasihat Komunitas Konco Lawas, DM Ater Siahaan, menyambut positif ajakan Penrad.

    “Kami siap berkolaborasi dengan DPD demi kemajuan Kota Siantar. Kami berterima kasih atas kehadiran Bapak Penrad berdiskusi dengan kami,” ujar Ater.

    Ia berharap forum seperti ini bisa menjadi wadah berkelanjutan untuk membahas persoalan masyarakat dan mencari solusi bersama.

    Diketahui, Komunitas Konco Lawas merupakan kelompok masyarakat lintas profesi yang rutin berkumpul di warung kopi Kok Tong, Jalan Cipto, Pematangsiantar. Komunitas beranggotakan sekitar 25 orang ini juga aktif dalam kegiatan sosial, termasuk pemberian bantuan ke panti asuhan. (Id23)

    Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    *isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE