Scroll Untuk Membaca

Medan

Kos-kosan Tumbuh, Ekonomi Warga Sekitar USU Ikut Bergairah

Kos-kosan Tumbuh, Ekonomi Warga Sekitar USU Ikut Bergairah
Satu bangunan gedung yang direncanakan untuk kos-kosan dibangun di belakang kampus USU, tepatnya di Jl. Pembangunan Sudut Gang Ginting, Kelurahan Padang Bulan Selayang, Kecamatan Medan Selayang. Waspada.id
Kecil Besar
14px

MEDAN (Waspada.id): Kawasan belakang Universitas Sumatera Utara (USU), tepatnya di Jalan Pembangunan Sudut Gang Ginting, Kelurahan Padang Bulan Selayang, Kecamatan Medan Selayang, semakin hidup.

Geliat pembangunan rumah kos di area ini disambut antusias oleh mahasiswa dan warga sekitar, yang menilai kehadiran kos-kosan bukan hanya mempermudah akses ke kampus, tapi juga menghidupkan roda ekonomi lokal.

Para mahasiswa USU mengaku sangat terbantu dengan keberadaan rumah kos yang berada hanya sepelemparan batu dari kampus. Selain menghemat ongkos transportasi, lokasi yang dekat membuat mobilitas ke kampus lebih mudah dan efisien.

“Rumah kos dekat kampus sangat membantu kami. Jalan kaki sebentar sudah sampai kampus, hemat ongkos dan waktu,” ujar seorang mahasiswa saat ditemui Waspada.id, Selasa (14/10).

Tak hanya soal tempat tinggal, mahasiswa juga merasakan manfaat dari menjamurnya warung kopi, rumah makan, hingga laundry di sekitar tempat mereka tinggal.

“Hidup jadi lebih praktis. Ada warung makan, warkop, laundry. Semua dekat dan murah,” tambah mahasiswa lainnya.

Dukungan atas pembangunan rumah kos juga datang dari warga sekitar. Bagi mereka, kehadiran mahasiswa yang ngekos membuka peluang usaha baru dan meningkatkan perputaran uang di lingkungan mereka.

“Kalau banyak mahasiswa tinggal di sekitar sini, otomatis usaha kami ikut hidup. Mulai dari laundry, warung makan, sampai jasa fotokopi ramai terus,” ungkap seorang warga.

Menurut warga, pemerintah Kota Medan seharusnya memberikan kemudahan dalam proses perizinan pembangunan rumah kos di sekitar kampus, karena manfaatnya dirasakan oleh banyak pihak.

“Tolong jangan dipersulit izinnya. Semakin banyak rumah kos, semakin bagus untuk ekonomi warga dan kenyamanan mahasiswa,” harapnya.

Pantauan Waspada di lapangan menunjukkan hampir seluruh rumah kos di sekitar kawasan kampus USU terisi penuh. Hal ini menunjukkan tingginya kebutuhan akan tempat tinggal yang layak, terjangkau, dan dekat dengan kampus.

Kondisi ini menciptakan simbiosis mutualisme antara mahasiswa dan warga. Mahasiswa mendapatkan tempat tinggal yang strategis, sementara warga mendapatkan sumber pendapatan baru.

Pembangunan rumah kos di sekitar kampus bukan sekadar pembangunan fisik. Ia adalah bagian dari ekosistem pendidikan dan ekonomi yang saling mendukung. Mahasiswa nyaman, warga sejahtera, dan Kota Medan pun tumbuh bersama. (Id14)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE