MEDAN (Waspada): Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, mengunjungi Lapas Kelas I Medan, Rabu (18/12). Kunjungan perdananya bertujuan untuk meninjau pelaksanaan program pembinaan di Lapas Medan, meliputi pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian.
Menteri Imipas melihat langsung Dapur Sehat Lapas Medan dan memastikan penyediaan makanan berkualitas untuk warga binaan. Ia mengapresiasi standar kebersihan dan pengelolaan dapur yang telah memenuhi prosedur keamanan pangan.
Menteri Imipas juga meninjau kegiatan kerja Lapas Medan. Berbagai aktivitas pembinaan seperti pelatihan keterampilan, kerajinan, dan produksi kreatif lainnya diperlihatkan.
Ia memberikan dorongan kepada petugas dan warga binaan untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil kerja.
Selain itu, ia juga mengunjungi area pertanian modern berbasis teknologi hidroponik yang selama ini dikelola bersama warga binaan.
Menteri Imipas menyoroti pentingnya inovasi dalam membangun kemandirian dan keterampilan warga binaan, terutama dalam mendukung program ketahanan pangan.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Imipas juga berdialog langsung dengan warga binaan. Percakapan berlangsung hangat dan penuh semangat, dengan menteri mendengarkan aspirasi, masukan, dan pengalaman warga binaan selama menjalani pembinaan di lapas.
Komitmen Tingkatkan Program Pembinaan
Ia menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan program pembinaan yang berorientasi pada pemberdayaan dan rehabilitasi.
“Pengelolaan lapas yang berfokus pada pembinaan dan kemandirian adalah kunci untuk menciptakan warga binaan yang siap kembali ke masyarakat. Lapas Kelas I Medan telah menunjukkan komitmen besar dalam menjalankan tugas ini,” ujarnya.
Pihaknya berharap program-program pembinaan di Lapas Medan dapat menjadi role model bagi Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan lainnya dalam mendorong kemandirian serta peningkatan kualitas hidup warga binaan di seluruh Indonesia.(m32)
Waspada/ist
Menteri Imipas Agus Andrianto berdialog dengan warga binaan saat berkunjung ke Lapas Medan, Rabu (18/12)
