MEDAN (Waspada): Dalam rangkaian kunjungan ke Sumatera Utara, Gubernur Jateng H Ganjar Pranowo SH MIP, juga mendatangi Pesantren Al Kautsar Jalan Pelajar Ujung Medan, Minggu (11/6/2023).
Tujuan kunjungan ke Pesantren Al Kautsar adalah untuk bersilaturrahim dengan para tokoh lintas agama, tokoh etnis, dan tokoh masyarakat. Namun karena masyarakat juga mengetahui kedatangan Ganjar Pranowo, maka lokasi silaturrahim juga ‘banjir’ dengan warga yang ingin ikut melihat Ganjar.
Dalam kunjungan itu sendiri, pembacaan Ayat Suci Al Qur’an mengiringi kedatangan Ganjar Pranowo yang langsung masuk ke dalam mesjid untuk menunaikan Sholat Ashar, dengan sambutan ratusan massa yang sudah menunggu.
Selanjutnya saat di panggung, Ganjar Pranowo dapat sambutan Tortor Batak, membawakan Lagu ‘Anakhonki Do Hamoraon di Au’. Yang artinya kurang lebih adalah, anak merupakan harta kekayaan bagi orangtuanya.
Dalam sambutannya, KH Ali Akbar Marbun mengucapkan selamat datang kepada Gubernur Jateng tersebut. Sekaligus juga memberitahukan, bahwa yang hadir terdiri dari pemuka agama para ulama pendeta pastor dan lainnya.
Sedangkan Ganjar Pranowo mengaku merasa bangga dengan sambutan yang ia terima. Apalagi karena tadinya ia berpikir bersilaturrahim hanya dengan KHAli Akbar, tokoh lintas agama, tokoh etnis/masyarakat saja. Tapi ternyata ada banyak juga masyarakat yang ikut datang untuk menyambutnya.
Selanjutnya ia memuji orang dari Sumatera Utara, yang menurutnya istimewa karena orangnya bisa lebih adaptif. Ia mencontohkan Sutradara Ginting, yang ternyata bahkan bisa menjadi seorang konsultan di pesantren.
Demikian juga soal keberagaman di Sumatera Utara yang terjaga, turut jadi perhatian Ganjar. Menurutnya, itulah sebenarnya yang harus dipertahankan, sebagaimana juga terasa pada acara silaturrahim tersebut.
Terakhir, Ganjar kembali mengucapkan terimakasih atas sambutan yang ia terima dan berharap akan bisa datang kembali.
Menanggapinya, KH Ali Akbar Marbun mengatakan, bahwa pemberian ‘Ulos’ yang kepada Ganjar, adalah bentuk sambutan kepada tamu yang dianggap agung.
Rangkaian acara berakhir dengan penanaman pohon kurma serta meninjau pembangunan mesjid Pesantren Al-Kautsar sedang berlangsung.
Terlihat hadir Menkumham Yasonna Laoly dan berbagai tokoh masyarakat dan politisi. Di antaranya, Rapidin Simbolon (Ketua PDIP Sumut), Jumongkas Hutagaol, Japorman Saragih, Sihar Sitorus, Paul BM Siahaan, Landen Marbun, dan lainnya. (cpb)
